SuaraJabar.id - Kasatlantas Polresta Depok, Kompol Sutomo mengatakan, kasus kecelakaan yang menewaskan seorang ibu rumah tangga bernama Ita Sachari (27) di Jalan Raya Margonda, Depok, Jawa Barat telah dihentikan atau ditutup.
Sutomo menjelaskan, berdasarkan penyelidikan menggunakan alat canggih milik Polda Metro Jaya kecelakaan yang menimpa Ita merupakan kasus kecelakaan tunggal.
"Diberhentikannya kasus tersebut lantaran tidak ada yang dituntut. Hasil itu dari kesimpulan berdasarkan olah TKP (tempat kejadian perkara) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya," kata Sutomo ketika dikonfirmasi Suara.com, Sabtu (27/4/2019).
Menurutnya, hasil olah TKP tersebut didapati korban mengendarai motor dengan kecepatan 40 Kilometer per jam dan melewati jalur cepat. Korban, kata dia, mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi, hingga akhirnya menghantam seperator jalan.
"Korban terjatuh dan badannya tersangkut di sling yang dipasang di pembatas jalan," ucapnya.
Maka dari itu, Sutomo atas nama kepolisian meminta Pemerintah Kota Depok untuk mengganti pagar pembatas jalan tersebut dari baja dengan bahan yang lebih aman.
Sebelumnya, aparat kepolisian sempat menduga Ita adalah korban tabrak lari.
Kasubbag Humas Polresta Depok Ajun Komisaris Firdaus mengatakan, Ita Sachari ditemukan dengan kondisi kepala terputus dan pecah.
Korban diduga ditabrak pengendara lain ketika melintas di Jalan Margonda pukul 05.00 WIB.
Baca Juga: Google Blokir Pengembang Aplikasi Pabrik Klik Palsu
"Bahwa pada hari Senin tanggal 8 April 2019 sekitar 05.00 WIB, diduga terjadi kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia. Kondisi mayat tergeletak di Jalan Margonda Raya, tepatnya depan toko keramik Pondok Cina, Beji, Depok," ujar Firdaus.
Saat ditemukan, korban dalam posisi terlentang dan kepala terputus. Sepeda motor ditemukan dengan jarak sekitar 30 meter dari lokasi ditemukannya korban.
"Ditemukan ada bercak darah menempel di pagar pembatas jalan," ujarnya.
Polisi juga menemukan sebuah helm yang sudah hancur di pembatas jalan. Lalu ditemukan juga goresan di pembatas jalan yang diduga merupakan goresan sepeda motor sebelum korban terbentur di tiang pembatas jalan.
Firdaus menambahkan, dari keterangan saksi juga diketahui bahwa pada saat bersamaan, ada sebuah mobil yang melintas searah dengan korban.
Korban diketahui merupakan warga Desa Pabuaran, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Berita Terkait
-
Sempat Mengeloni 2 Anaknya, Ibu Muda Tewas Dicelurit Pembunuh Misterius
-
Selalu Main Ponsel Sebelum Tidur, Ibu Ini Tiba-tiba Ditemukan Meninggal
-
Ibu Rumah Tangga Ini Sulap Limbah Kulit Pisang Jadi Kerupuk
-
Tubuh Wanita Berdaster Batik Hancur Usai Disambar dan Diseret Kereta Api
-
Antar Korban ke Pemakaman, Pelajar Penabrak Balita Urung Ditahan
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puluhan Aksi Tanggap Darurat, Bantuan BRI Jangkau 70 Ribu Lebih Warga Terdampak
-
Transformasi Mengejutkan LIMA di Usia 20 Tahun, Apa Itu Filosofi Lima Jari?
-
Akhir Perjalanan 'Couple Goals' Jabar: Atalia dan Ridwan Kamil Sepakat Pisah Baik-Baik
-
5 Spot Wisata Hidden Gem dan Kuliner Viral di Subang untuk Libur Akhir Tahun 2025
-
Danantara dan BP BUMN Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Pengiriman 1.000 Relawan ke Provinsi Terdampak