SuaraJabar.id - Puluhan pelajar yang terlibat aksi saling ejek dan diduga hendak tawuran di Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat masih tertahan di Markas Polsek Cibadak pada Rabu (26/6/2019).
Puluhan pelajar yang diduga akan tawuran tersebut diperbolehkan pulang, jika dijemput orang tuanya di Markas Polsek Cibadak.
Kapolsek Cibadak Kompol Suhardiman mengatakan peristiwa tersebut bermula saat dua kelompok pelajar SMP saling berpapasan. Satu kelompok pelajar SMP tersebut diketahui baru saja mendaftar di SMK Teknika Cisaat. Sementara itu, kelompok pelajar lainnya mendaftar di SMK Pertanian Karang Tengah, Cibadak.
"Jadi mereka ini calon siswa yang daftar ke SMK. Satu di Karang Tengah, satu di Cisaat. Peristiwa itu terjadi saat mereka sedang di perjalanan pulang, kemudian berpapasan dan terjadilah saling ejek. Alhamdulillah kami dibantu warga berhasil mengamankan siswa-siswa ini," kata Suhardiman kepada awak media seperti dilansir Sukabumiupdate.com - jaringan Suara.com.
Baca Juga: Berniat Daftar SMK, Kelompok Pelajar Lulusan SMP di Sukabumi Malah Tawuran
Menurut Suhardiman, 41 siswa yang digiring ke mapolsek tersebut selanjutnya diberi pembinaan. Lantaran, kebanyakan masih di bawah umur. Mereka tidak akan dipulangkan ke rumahnya masing-masing, jika tidak dijemput oleh orang tuanya.
"Anak-anak didik hari ini ternyata harus didampingi oleh guru atau orang tuanya. Risiko di jalan, gara-gara saling ejek, bisa terjadi gesekan dan keributan. Makanya kedepan ini kita coba berkomunikasi dengan instansi terkait supaya bisa sama-sama mengatasi masalah ini. Bukan hanya pihak kepolisian saja," tandas Suhardiman.
Sebelumnya, seorang saksi mata di lokasi mengemukakan sempat terjadi saling ejek dan tunjuk antardua kelompok pelajar tersebut di Jalan Raya Karang Tengah, Cibadak, Sukabumi.
"Waktu saling kejar itu, tidak ada yang sampai jadi korban. Tidak kelihatan ada senjata tajam juga. Begitu ada polisi, langsung diamankan," jelas seorang saksi, Supriyanto.
Baca Juga: Tawuran Maut di Lahan Kosong Sebelah Metro Galaxy Park Bekasi, 1 Tewas
Berita Terkait
-
Berniat Daftar SMK, Kelompok Pelajar Lulusan SMP di Sukabumi Malah Tawuran
-
Tawuran Maut di Lahan Kosong Sebelah Metro Galaxy Park Bekasi, 1 Tewas
-
Bacok Orang saat Tawuran, Remaja Ini Diringkus Polisi saat Melamar Kerja
-
Polisi Bantah Ada Tawuran Petasan saat Lebaran di Harmoni Jakarta Pusat
-
Polsek Bubutan, Berhasil Gagalkan 50 Remaja yang Akan Tawuran
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Performa Handal Memori Lega
Terkini
-
Dua Sungai Meluap, Karawang Diterjang Banjir Parah, Ratusan Warga Terdampak
-
Yuk! Bayar Cicilan Dengan Klaim Link Saldo DANA di Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei
-
Motif Sakit Hati dan Utang, Ayah dan Anak di Cianjur Tega Mutilasi Ibu dan Balita
-
BRI Dorong Ekonomi: 7 Kiprah Nyata di Momentum Hari Kebangkitan Nasional
-
Sungai Dicemari Limbah Oranye, Pabrik Ditutup Sementara!