Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Jum'at, 03 Januari 2020 | 15:45 WIB
Bencana banjir dan longsor di Kampung Bunar. (Ayobogor.com/Ist).

"Ketika bencana itu, saya mengungsi berangkat dari pagi jalan kaki, saya bawa gendong anak yang masih bayi, saya bawa nenek-nenek juga bayangkan sampai di sini baru magrib," kata Uswatun.

Uswatun mengatakan, dia dan keluarga tak punya pilihan lain selain mengungsi dan meninggalkan Kampung Banar karena rumah yang sudah rusak dan kekhawatiran akan ancaman bencana yang bisa saja terjadi kembali di saat intensitas hujan yang dirasakan masih tinggi.

"Yang tenggelam kena banjir itu cuma dua RT, saya tidak tahu apakah disana masih ada orang apa tidak tapi rasa-rasanya banyak yang mengungsi ke saudara-saudaranya,” kata Uswatun.

Dalam kesempatan itu, Uswatun sempat menunjukkan rekaman video banjir yang menerjang kampung Banar. Terlihat air berwarna cokelat pekat merendam rumah warga hinga masjid.

Baca Juga: Jalan Raya Pitara Depok Rawan Longsor, Truk Muatan Besar Dilarang Melintas

"Yang hancur ya hancur, yang terendam ya terendam, salah satunya yang paling parah rumah pak Ading ini, rusak total," katanya.

Load More