SuaraJabar.id - Wali Kota Bogor Bima Arya tiba di Tanah Air setelah berkunjung ke dua negara terjangkit virus corona atau COVID-19 Turki dan Azerbaijan, Senin (16/3/2020).
Dengan begitu, status Bima Arya dikatagorikan sebagai orang dalam pemantauan (ODP).
Menanggapi hal itu, Bima mengaku akan mengikuti semua prosedur yang sudah ditetapkan WHO sebagai ODP untuk mengantisipasi terpapar virus corona.
"Siap, pasti saya harus ikut prosedurnya protokolnya walaupun saat ini tidak ada keluhan, tapi harus dipantau 14 hari saya akan melihat perkembangan," kata Bima, di Bandara Soekarno Hatta.
Baca Juga: Ronaldo Beli Pulau Hindari Corona hingga Kabar Hoaks Sulap Hotel Jadi RS
Selama di kedua negara tersebut, Bima mengaku selalu menjaga kesehatannya dan mengikuti semua arahan pencegahan penyebaran virus corona hingga akhirnya mendarat di bandara dengan lancar.
"Kita (saya) juga mengisi dari pesawat kemudian turun dicek isian, dicek suhu tubuh kita (saya) dan itu dipastikan kondisi fit. Alhamdulillah semua lancar," ungkapnya.
Sementara, terkait menjalankan roda pemerintahan Kota Bogor selama 14 hari ke depan dilakukannya dari rumah dengan melakukan video conference.
"Mulai besok berkantor di rumah akan berkoordinasi di rumah, sudah dipindahkan sebagian alat-alat kelengkapan kerja seperti komputer dan video conference. Besok saya akan brefing staff dengan Disdik, Puskesmas, rumah sakit dengan video conference sampai Dinkes menyatakan cukup aman barang kali aktivitas ditambah lagi," tandasnya.
Kontributor : Zian Alfath
Baca Juga: Mulai 19 Maret, Lapas Wirogunan Tak Terima Pembesuk untuk Cegah Corona
Berita Terkait
-
Rilis SE Tanggap Darurat COVID-19, Rektor Panut Bantah UGM Positif Corona
-
Mulai 19 Maret, Lapas Wirogunan Tak Terima Pembesuk untuk Cegah Corona
-
Update Corona Covid-19 Indonesia: 17 Kasus Baru, Total 134 Kasus Positif
-
Kecewa Harus Bayar Cek Corona, Kisah Warga Merasa Dibodohi Pemerintah
-
Konsultasi soal Corona di RS Persahabatan Gratis, Cek Kesehatan Tetap Bayar
Tag
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
-
5 HP dengan Kamera Terbaik di Dunia 2025, Ada Vivo dan Huawei
Terkini
-
Ricuh! Acara Masak Besar Bobon Santoso di Bandung Panen Copet, Jurnalis Turut Jadi Korban
-
Ada Apa dengan Pekerja KAI? SP-KAI Bongkar Isu Kesehatan dan Keadilan di Depan DPR RI
-
BNI Gandeng BUMDes Yogyakarta untuk Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemerataan Ekonomi Desa
-
Reaksi Kocak Anak Kecil Saat Ada Dedi Mulyadi Bicara Soal Barak Militer: Aku Mau Makan
-
Dedi Mulyadi Dikritik Lemhannas: Pendidikan Militer Bukan Solusi Kenakalan Remaja