SuaraJabar.id - Kondisi penumpang KRL di Stasiun Depok Baru, mulai menurun drastis saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mula diberlakukan di Depok, Rabu (15/4/2020), hari ini.
Pantauan Suara.com, tak tampak antrean penumpang di loket pembelian karcis stasiun KRL Depok Baru.
Sebelum diterapkan PSBB di Depok terkait penyebaran virus Corona, Stasiun Depok Baru merupakan lokasi yang cukup ramai dikunjungi penumpang KRL.
Namun, kini hanya beberapa penumpang yang terlihat berlalu lalang di sekitar stasiun. Kebanyakan mereka menggunakan masker.
"Penumpang sudah sepi sedikit. Kondisi Corona ini jauh, turun drastis jumlah penumpang," kata Kepala Stasiun Depok Baru Supriyanto kepada Suara.com di lokasi.
Supriyanto menjelaskan sebelum diterapkan PSBB di Depok memang penumpang KRL stasiun Depok Baru sudah mulai berangsur berkurang. Namun, setelah ditetapkan PSBB makin menurun drastis.
Data penumpang KRL stasiun Depok ke Jakarta, kata Supriyanto, sebelum wabah corona pun bisa mencapai 3.3 ribu penumpang per hari.
"Dari normal dan sebelumnya penumpang KRL bisa mencapai 33 ribu sehari," ujar Supriyanto
Menurut Supriyanto, untuk penumpang per hari ini sangat berkurang hanya sekitar 1.200 penumpang per hari ini. Apalagi, sudah ada pembatasan jam operasional KRL setelah diterapkan PSBB.
Baca Juga: Geram Dituduh Curi Anjing, Roni Tembas Kepala Tetangga saat Lagi Tidur
Berita Terkait
-
Sebulan Terinfeksi Corona, Menhub Budi Karya: Saya Tidak Menyerah
-
Agar Tak Kena Sanksi, Perhatikan Hal Ini Saat Berkendara di Masa PSBB
-
15 Orang di Keluarga Besar TNI Meninggal Corona Termasuk 4 Militer Aktif
-
Luhut Bandingkan Korban Corona dengan Jumlah Penduduk, Jansen Pasrah
-
Bersejarah! Pelantikan Pejabat di Istana Pakai Masker
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
SMAN 1 Bandung Siapkan 'Senjata' Hadapi Kasasi Sengketa Lahan
-
Ibu Diduga Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri di Bandung
-
Libur Maulid di Puncak: Ratusan Polisi Disiagakan, Skema Ganjil Genap-One Way Berlaku
-
Nabati Group Bertumbuh Bersama Bank Mandiri, Jaga Irama Pertumbuhan Global
-
Kebebasan Akademik di Unisba Terancam? Menteri HAM Datang