SuaraJabar.id - Seluruh mal di Bandung masih dilarang buka karena wabah virus corona. Meski pun Jawa Barat sudah masuk masa menjelang new normal.
Hanya saja, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan tidak menutup kemungkinan pusat perbelanjaan atau mal di Kota Bandung dapat beroperasi kembali. Namun harus berdasarkan keputusan Wali Kota Bandung, Oded M Danial.
"Nanti setelah kita evaluasi dalam minggu ini (keputusan mal), yang jelas minggu ini tidak akan buka," kata Ema di Bandung, Rabu (3/6/2020).
Awalnya Pemerintah Kota Bandung melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 menyatakan bahwa mal tidak boleh beroperasi saat perpanjangan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara proposional.
Meski begitu, kini sebanyak 23 mal di Kota Bandung melakukan simulasi menghadapi adaptasi kebiasaan baru (AKB) hingga Jumat (5/6). Kemudian hasil dari simulasi tersebut bakal dilaporkan kepada wali kota.
Sehingga menurut Ema tidak menutup kemungkinan saat PSBB proporsional ini mal dapat beroperasi. Selama rekomendasi dari pihaknya diterima oleh wali kota Bandung.
"Kalau kata wali kota oke, alasan kita bisa diterima. Tapi bisa saja rekomendasi kita jangan (diizinkan) dulu, karena kami melihat mal belum siap. Atau sebaliknya, itu lah yang diharapkan. Jadi saya serahkan ke wali kota sebagai pengambil keputusan," kata dia.
Selain itu, ia juga mengatakan bisa saja tidak seluruhnya 23 mal dapat diizinkan untuk beroperasi di tengah pandemi ini. Karena kelayakan pengoperasian mal menurutnya bakal dilihat dari kesiapan pengelola mal maupun gerai dalam menerapkan prosedur protokol kesehatan.
"Ya bukan seluruhnya (tidak diizininkan), ya mal itu saja yang ditinggalkan (yang tidak memenuhi prosedur)," kata Ema.
Baca Juga: Lia Ladysta Siap Jalani Pemeriksaan Terkait Kasus dengan Syahrini
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Disdagin Kota Bandung Elly Wasliah mengatakan nantinya selama simulasi ini, kekurangan-kekurangan mal bakal disampaikan kepada pihak manajemen.
Sehingga apabila diizinkan wali kota untuk beroperasi, mal yang melakukan simulasi tersebut bakal siap menghadapi fase AKB untuk pengunjung yang datang.
"Apa yang kurang, disampaikan kepada manajemen, supaya pada saat operasional dilengkapi," kata Elly. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Surga Tersembunyi Cianjur Hilang Ditelan Longsor, Curug Ngebul Ditutup Total
-
Apa yang Dicari Polisi di Kendaraan Korban Pembunuhan Satu Keluarga Indramayu?
-
Alarm Merah di Jantung Bogor: Cibinong, Pusat Pemerintahan, Jadi 'Ibu Kota' Prostitusi
-
The Dream Team Turun Gunung! Kluivert Siapkan Skuad Mengerikan Lawan Lebanon Malam Ini
-
Tragedi Subuh: Ruko Pecel Lele Terbakar Hebat, Dua Orang Ditemukan Tewas Terpanggang