Janda 4 Anak Digerebek Polisi Lagi Seranjang dengan Lelaki Muda di Indekos

SuaraJabar.id - Tatkala sedang asyik bercumbu, E (27) duda anak satu dan S (37) janda anak empat digerebek tim Opsnal Reskrim Polsek Kota Baru, di indekos kawasan Jalan Kasturi, Beliung, Simpang III Sipin, Kota Baru, Minggu (14/6/2020) dini hari.

Saat akan dilakukan pemeriksaan oleh petugas, kedua pasangan yang bukan suami istri tersebut masih mengenakan pakaian setengah terbuka.

Kepada petugas, keduanya mengaku sepasang kekasih, yang akan menikah dalam waktu dekat.

“Ini pacar saya pak, rencananya mau nikah,” kata E Minggu (14/6/2020) dini hari.

Baca Juga: Tak Mangkal, Cara PSK Jingga Tetap Dicari Pria Hidung Belang saat Corona

Sementara teman wanitanya S mengaku baru beberapa hari di Jambi, dan dirinya diajak oleh E, dari kampung halamannya di Semarang, Jawa Tengah.

Kepada polisi, keduanya mengaku telah berstatus duda dan janda, datang ke Jambi untuk mencari pekerjaan.

“Kalau saya duda anak satu mas, kalau dia janda anak 4, ke sini rencananya mau kerja,” terangnya seperti dikutip Suara.com dari Ungkap.co.id.

Namun, keterangan dari pasangan tersebut tidak sepenuhnya dipercayai oleh petugas. Kanit Reskrim Polsek Kota Baru, Ipda Rizki M Ramadhan yang memimpin operasi penyakit masyarakat tersebut menggali informasi lebih dalam.

Keduanya diperiksa dan dibawa ke Mapolsek Kota Baru, lantaran tidak bisa memperlihatkan buku nikah.

Baca Juga: Jadi Bintang Porno, Eks Pebalap: Saya Bukan PSK, Ini Demi Raih Banyak Uang

Dari handphone S, Ipda Rizki mendapati aplikasi Me Chat milik S.

“Jadi ngakunya sudah pacaran, dibawa dari Semarang, setelah kita cek, ternyata dia ini cewek MeChat, dan memang melayani tamu laki-lakinya,” kata Rizki, Minggu (14/6) dini hari.

Sementara E, mengaku tidak mengetahui profesi wanita yang diakuinya sebagai calon istrinya tersebut.

Guna pemeriksaan lebih lanjut, pasangan yang bukan suami isteri tersebut dibawa ke Mapolsek Kota Baru.

“Ini merupakan tindak lanjut kita terhadap keluhan masyarakat, keduanya kita bawa ke kantor untul proses lebih lanjut,” kata Rizki.