SuaraJabar.id - Polda Metro Jaya menangkap John Kei (JK) beserta kelompoknya dalam penggerebekan di Perumahan Tytyan Indah, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Minggu (21/6/2020) malam.
"Ya benar, saat ini baru saja sampai Polda, dan kami langsung lakukan pemeriksaan terhadap mereka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus dilansir dari Antara.
Selain mengamankan pria teridentifikasi berinisial JK, polisi juga mengamankan C serta 20 orang lainnya yang merupakan anggota kelompok John Kei.
Ke-20 orang itu turut diamankan karena dianggap menghalang-halangi petugas saat hendak meringkus John Refra Kei dan C.
Baca Juga: Polisi Gerebek Markas Anak Buah John Kei di Bekasi, 22 Orang Diamankan
"Kalau soal peran JK dan C masih kami dalami karena ini juga baru dilakukan pemeriksaan, sedang berlangsung," tutur Yunus.
Selain mengamankan 22 orang, polisi juga membawa sejumlah barang bukti senjata tajam dari lokasi penggerebekan di Bekasi.
Diantaranya parang, golok, besi runcing, ketapel, samurai, anak panah, sangkur, badik, pisau lipat, hingga pemukul base ball.
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan adanya penangkapan itu.
"Diduga terkait kejadian (penganiayaan) tadi siang di Jakarta dan Tangerang. Polda yang melakukan penangkapan langsung," ucapnya.
Baca Juga: Kronologi Penembakan di Green Lake City Tangerang, Sempat Mau Bakar Rumah
Hingga saat ini aparat Polres Metro Bekasi Kota masih di lokasi kejadian untuk mengamankan lokasi.
"Kalau soal jumlah personel kami, saya lihat data dulu ya. Yang jelas petugas masih berjaga-jaga di lokasi kejadian," ungkapnya.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombespol Wijonarko juga nampak berada di lokasi kejadian dan tengah melakukan komunikasi dengan anggota keluarga kelompok John Kei di lokasi.
Sejumlah warga perumahan setempat juga terlihat berkerumun di sekitar lokasi kejadian.
Sementara itu, di lokasi kejadian ada puluhan orang yang diamankan dan diangkut menggunakan mobil tahanan milik Polda Metro Jaya.
Puluhan kendaraan milik petugas juga terlihat baru saja meninggalkan perumahan tersebut, sedangkan di sekitar TKP puluhan aparat lengkap dengan senjata laras panjang masih tampak berjaga-jaga.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Jerat Paramedis May Day Tersangka, TAUD: Polisi Banyak Salahi Prosedur Hukum Demi Bungkam Kritik
-
Nikita Mirzani Dilarikan ke RS Polri? Polda Metro Jaya Buka Suara!
-
Denda Tilang ETLE Bisa Membengkak jika Tak Dibayar? Ditlantas PMJ: Salah jika Denda akan Meningkat!
-
15 Mahasiswa Trisakti yang Ditangkap Saat Demo di Balai Kota Akhirnya Dipulangkan, Tersisa 1 Orang
-
Istana Buka Suara soal Tanah BMKG Diduduki GRIB Jaya
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia saat Khutbah Jumat, Ini Profilnya
Terkini
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya
-
Ridwan Kamil Segera Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB
-
Bangkai Macan Tutul Jawa Ditemukan Membusuk di Garut, Diduga Akibat Jebakan