Pebriansyah Ariefana | Yosea Arga Pramudita
Senin, 06 Juli 2020 | 13:57 WIB
Antrean calon penumpang KRL di Stasiun Bogor, pada Senin (22/6/2020) pagi. (ANTARA/Foto: Riza Harahap)

"Sehingga pada masa PSBB transisi ini pun layanan Commuter Line hadir untuk mendukung masyarakat kembali aktif dan produktif, dengan produktivitas yang mengutamakan keamanan dan kesehatan bersama. Untuk mewujudkan ini, kami tentu memerlukan dukungan dari berbagai pihak khususnya dalam hal pengaturan jam kerja," ujar VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba dalam keterangannya, Senin (6/7/2020).

PT KCI secara berkala terus menginformasikan kondisi antrean di sejumlah stasiun melalui aplikasi KRL Access dan twitter @commuterline.

Update informasi berkala ini sudah dilakukan sejak 29 Juni 2020 lalu. Bahkan update informasi kondisi antrean ini kini menjangkau hingga Stasiun Cilebut sampai Stasiun Depok sehingga para calon pengguna KRL dapat menyesuaikan waktu keberangkatannya.

Namun hingga hari ini masih terdapat pengguna yang tidak menghormati pengguna lain yang telah antre sejak awal. Di Stasiun Bogor saja, setidaknya ada 500 pengguna yang naik kereta berlawan arah demi menghindari antrean penyekatan pengguna.

Mereka kemudian harus turun dari kereta dan mengikuti antrean dari titik paling belakang. Perilaku seperti ini selain tidak menghormati sesama pengguna KRL yang telah tertib ikut antrean juga menghambat kelancaran antrean di Stasiun.

Untuk meningkatkan kapasitas angkut, PT KCI mulai Senin (6/7) ini menjalankan 10 perjalanan KRL lintas Tangerang dengan 5 stamformasi 12 dan 1 stamformasi 8 kereta, sehingga total perjalanan KRL di lintas Tangerang saat ini sebanyak 98 perjalanan per hari dengan jam keberangkatan awal dari Stasiun Tangerang menuju Stasiun Duri pukul 04.30 WIB dan keberangkatan akhir dari Stasiun Duri menuju Stasiun Tangerang pukul 21.10 WIB.

Penambahan ini sesuai dengan trend pergerakan pengguna yang semakin ramai, terbukti pada pagi ini jumlah pengguna KRL di stasiun Tangerang mencapai 4.798 pengguna atau meningkat 53 persen dibanding Senin lalu. Dengan penambahan mulai hari ini, total perjalanan KRL saat ini mencapai 947 perjalanan per hari.

Para pengguna sejak masuk stasiun juga akan melalui prosedur ketat penerapan protokol kesehatan, seperti pengecekan suhu tubuh, penggunaan masker, dan mencuci tangan sebelum dan setelah menggunakan KRL.

Saat berada di peron, petugas di lapangan akan mengarahkan pengguna untuk menunggu KRL sesuai marka yang telah ditentukan dan menjaga jarak.

Baca Juga: Kematian karena Covid-19 Tembus 19.000, India Belum akan Buka Taj Mahal

Di dalam KRL pengguna juga dibatasi hingga maksimal 74 orang per kereta. Upaya-upaya tersebut dilakukan PT KCI untuk menekan penyebaran Covid-19 sehingga kita dapat lebih produktif, sehat, dan aman.

Load More