SuaraJabar.id - Korban penyiraman cairan mirip sperma di Jalan Sanding 1, Desa Bojong Nangka, Gunung Putri, Kabupaten Bogor mengaku tak punya masalah dengan orang lain sebelum peristiwa tersebut terjadi.
Dua gadis yang menjadi korban penyiraman tersebut R (21) dan S (19) menyampaikannya kepada Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakatnya (LPM) Desa Bojong Nangka, Yusuf.
"Justru saya tanyakan terhadap korban, 'apa sebelumnya ada masalah atau apa?' Dia bilang enggak ada masalah sama siapa-siapa," kata Yusuf saat berbincang dengan Suara.com, Selasa (7/7/2020).
Yusuf, yang juga atasan dua korban di salah satu tempat Golf di Bojong Nangka tersebut, mengatakan, saat ini korban merasa kasus penyiraman tersebut hanya orang berniat iseng saja.
Baca Juga: Kasus Caddy Golf Disiram Cairan Berbau Diduga Cuma Nge-prank
"Korban sebenarnya tak anggap itu sebagai ancaman, justru anggap orang iseng aja," tuturnya.
Sebelumnya, dua korban mengaku tak mengenal pelaku penyiraman cairan mirip sperma tersebut. Pelaku saat melancarkan aksinya juga tak memakai pelindung kepala atau pun masker.
"Mukanya (pelaku) asing sih. Pas kita tanya ke warga kalau udah biasa melakukan aksinya kan pasti warga tahu ya. Ini gak kejadian kayak gini berarti orang luar," kata R dalam rekaman video yang dilihat Suara.com.
Untuk diketahui, seorang gadis cantik berusia 20 tahun di Bogor disiram sperma. Cairan itu bau dan berlendir. Gadis cantik berinisial R itu disiram sperma di jalan. Gadis Bogor itu rumahnya di Gunungputri, Kabupaten Bogor.
Gadis Bogor itu diketahui berinisial R itu. Dia mengaku disiram saat hendak mengendarai sepeda motor. R tidak membantah cairan yang disiramkan kepadanya dan kepada temannya yang kala itu tengah dibonceng tersebut adalah sperma. Alasan dirinya menyebut jika cairan itu adalah sperma adalah karena berbau dan berlendir.
Baca Juga: Polisi Periksa Cairan Berbau yang Disiramkan ke Caddy Golf Cantik
Sementara Kepolisian Bogor menyatakan cairan yang disiramkan ke R, gadis cantik di Bogor bukan sperma. Bau cairan itu bau dan busuk.
Hal itu dikatakan Kapolsek Gunung Putri Kompol Andriyanto kepada wartawan, Senin (6//7/2020). Dia menjelaskan akan diteliti cairan itu untuk memastikan.
"Itu bukan sperma," kata Andriyanto, Senin (6/7/2020).
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Hari Ini Untuk Warga Jabar, Silahkan Klaim Sekarang
-
Rezeki Dadakan Jumat Malam! 2 Link Dana Kaget Siap Diklaim
-
Kadis Dinsos Bogor: PSK Enggak Perlu Dikirim ke Sukabumi atau Cirebon, Kita Tampung Sendiri
-
Cianjur Selatan Segera Mekar! Bupati Wahyu Genjot Pembangunan Syarat DOB
-
Blue Matter Trio dan Kinematics Juarai The 5th Papandayan International Jazz Competition 2025