SuaraJabar.id - Dwi Wulan Meilani, pengemudi ojek online di Bekasi yang melawan begal mendapat penghargaan dari kepolisian. Dia dinilai berani melawan kejahatan.
Meilani menjadi pengemudi ojek online di Kabupaten Bekasi. Dia berhasil melawan dua begal menggunakan tangan kosongnya, Minggu (26/7/2020) dini hari sekira pukul 02.00 WIB.
Keberaniannya itu kini membuahkan hasil dengan mendapatkan penghargaan dari Polresto Bekasi.
"Ini penghargaan atas keberanian telah melawan pelaku kejahatan," kata Kepala Polres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan.
Dwi yang saat itu sedang menerima orderan makanan dari pelanggan hendak menuju restauran.
Peristiwa itu terjadi di Perumahan Pondok Ungu Permai Sektor V, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, dan terekam CCTV, hingga videonya viral di medsia sosial (medsos).
Tak diragukan, Dwi bahkan berhasil merebut senjata tajam celurit milik para begal tersebut dan mampu mempertahankan sepeda motornya untuk tidak direnggut oleh pelaku.
Peristiwa itu terjadi di kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi. Hendra menegaskan, kasus itu masih terus diselidiki jajarannya, meski pelaku belum ditemukan. Pihaknya juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan barang bukti dari para saksi.
Adapun kejadian nahas itu memang membuat Dwi trauma. Namun, hal tersebut tak lantas membuat Dwi tak ingin bekerja lagi.
Baca Juga: Viral Video Agnez Mo Sapa Sopir Ojek Online, Ramah Banget!
Dia merasa perlu terus menjadi pengemudi ojol demi menghidupi keluarganya, setelah suaminya dipecat dari perusahaan pada Januari lalu.
Dia juga merasa senang aksinya mendapat apresiasi dari aparat.
“Saya dapat piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi driver ojol wanita,” kata Dwi.
Dia bergabung sebagai pengemudi ojol sejak 2016. Dia mengaku, mendapatkan bantuan sejumlah uang tunai yang digunakannya untuk berobat dan keperluan keluarga.
"Juga uang pengganti pengobatan sebesar Rp 2,5 juta. Alhamdulillah cukup,” ucap Dwi yang tinggal serumah bersama suami, ayah kandung, dan adiknya di rumah.
Ayahnya juga seorang ojol berusia 61 tahun.
Berita Terkait
-
7 Motor yang Bisa Ngecas HP untuk Ojol, Fitur Power Charger Aman
-
Kawanan Begal Pembacok Warga Baduy di Jakpus Masih Berkeliaran, Saksi dan CCTV Nihil, Kok Bisa?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung
-
Lebih dari Sekadar Transportasi, Ojek Online Jadi Inovasi yang Mengubah Wajah Mobilitas Kota
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
Terkini
-
Mayat di Pinggir Tol Jagorawi: Tangan Terikat Lakban Coklat, Benarkah Korban Pembunuhan?
-
Motor Curian Ketemu, Pemilik Bingung: 4 Bulan 'Disandera' Hukum Sebagai Barang Bukti
-
Stop Tipu Wisatawan! Dedi Mulyadi Kecam Pelaku Usaha Jual 'Nanas Palsu'
-
Jalur Selatan Cianjur Nyaris Putus Total, Pohon Tumbang Segede Gaban 'Blokade' Jalan Utama
-
Kursi Panas Timnas Indonesia: Bojan Hodak Jadi Opsi Kuat Pengganti Kluivert