SuaraJabar.id - Asap hitam melambung tinggi dari terowongan Tol Jagorawi di KM 17 tepat di wilayah Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat bikin panik warga setempat yang disebabkan adanya kebakaran sampah di bawah terowongan tersebut.
Seketika asap hitam itu melambung tinggi ke atas jalan tol yang menuju ke Bogor tersebut yang sering dilintasi Presiden Joko Widodo.
"Ketahuannya pas asap udah hitam dan bau ban dibakar. Warga panik takut ada apa apa di jalur tol, karena asapnya naik ke atas. Saya langsung bilang ke pengurus lingkungan untuk datangkan pemadam kebakaran, " kata Karsono pedagang di lokasi tersebut, Selasa (18/8/2020).
Karsono menerangkan kejadian pada pukul 08.30 WIB api sudah membakar area sampah yang ada di sekitar jembatan.
Kata dia, sampah yang terbakar adalah plastik, bekas tebangan pohon, dan juga terdapat ban bekas sehingga merembet dan menghasilkan asap hitam pekat.
"Kalau menurut saya ada yang bakar sampahnya, karena tahu tahu asap udah naik ke atas dengan cepat dan api, " katanya.
"Tak lama saya kasih informasi ke pengurus lingkungan, mobil pemadam kebakaran tiba dan memadamkan api, sampai selesai benar benar tak ada api yang menyalah, " tuturnya.
Sementara itu, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok menduga ada yang membakar sampah tersebut.
Sebab, warga sekitar tidak ada yang tahu dan sudah mengetahui saat asap sudah melambung tinggi ke atas hingga jalan tol Jagorawi.
Baca Juga: Polisi Jangan Seperti Pemadam Kebakaran, Baru Datang Kalau Ada Kejadian
"Hasil analisa ada orang iseng yang bakar sampah. Kami mengira sampah itu sudah 1 jam dibakar baru besar ke atas jembatan, " kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Damkar Kota Depok Denny Romulo ketika dikonfirmasi.
Denny mengemukakan, kebakaran sampah di terowongan jembatan Tol Jagorawi dengan luas 150 meter persegi dari 300 lahan.
"Jadi peristiwa ini berawal dari orang iseng bakar sampah dan merembet ke tempat tumpukan ban bekas. Tapi kita responsif cepat memadamkan api, sehingga tak menimbulkan kerugian besar dari pembakaran sampah ini," pungkas Denny.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Danantara dan BP BUMN Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Pengiriman 1.000 Relawan ke Provinsi Terdampak
-
BRI dan Danantara Terjunkan Relawan Tanggap Bencana BRI ke Sumatera
-
5 Spot Wisata Hits untuk Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025 di Cianjur
-
Dulu Meresahkan, Kini Joki Puncak Bogor Direkrut Polisi Jadi Pasukan Khusus Libur Nataru
-
Dedi Mulyadi Setop Izin Perumahan, Rudy Susmanto: Tak Bisa Serta-merta Dilakukan