SuaraJabar.id - Indonesia dipilih secara khusus untuk menjadi negara pertama peluncuran Realme 7i secara global.
Dalam keterangan tertulis yang dilansir Antara Senin (14/9/2020), Realme menyebut Realme 7i sebagai "Power Master," mengusung quad-camera dengan lensa utama 64GB.
Ponsel tersebut juga akan ditenagai Snapdragon 662 dengan konfigurasi memori penyimpanan RAM 8GB dan ROM 128GB yang dapat diperluas dengan kartu MicroSD hingga 256GB, serta baterai 5.000mAh yang dilengkapi adaptor 18W Quick Charge untuk mengisi daya.
Dari segi tampilan, layar Realme 7i akan mendukung refresh rate 90Hz. Sementara untuk desain, ponsel tersebut akan tersedia dengan dua varian warna, yaitu Aurora Green dan Polar Blue, yang tampil dengan sentuhan warna gradien.
Realme akan memperkenalkan Realme 7i bersamaan dengan peluncuran Realme 7 di Indonesia dalam acara yang akan digelar pada Kamis, 17 September.
Realme telah merilis Realme 7 di India pada awal bulan ini. Di Indonesia, ponsel itu akan dibekali quad-camera dengan lensa utama 64MP.
Perangkat tersebut juga akan dipersenjatai prosesor gaming MediaTek Helio G95, layar dengan refresh rate 90Hz, serta baterai 5.000mAh dengan teknologi pengisi daya cepat 30W Dart Charge.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Komisioner Kompolnas Buka Suara Terkait Larangan Polisi Aktif Menjabat di Organisasi Sipil
-
19 Tersangka dan 4 Proyek Ganda, Siapa Lagi yang Terseret Usai OTT?
-
Sadis, Begal di Karawang Tak Ragu Bacok Korban Demi Motor
-
Gerbang Tol Karawang Timur Diambil Alih Tanggung Jawab Bupati Aep, Apa Rencananya?
-
Pakar Kebijakan Publik Kritik MK: Polisi dan Kementerian Sama-Sama Sipil