SuaraJabar.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengajak semua pihak untuk mengikuti perintah pemerintah jika ingin selamat di tengah pandemi Covid-19.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini juga mengingatkan semua pemimpin mulai dari level komunitas hingga partai politik untuk bisa menjaga lisan dan tindakannya selama pandemi Covid-19.
Menurutnya, pemimpin juga mempunyai dampak kepada patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan. Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Kang Emil usai menjalani pemeriksaan klarifikasi kasus kerumunan massa Habib Rizieq Shihab di Kawasan Megamendung, Bogor, Jawa Barat di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/11/2020).
"Kata-katanya yang sejuk gitu, bukan yang bikin ngamuk. Tindakannya yang inspiratif bukan yang bikin profokatif, kira-kira begitu," kata Emil di lokasi.
Baca Juga: Tambah 1.240 Orang, Kasus Corona di Jakarta Mencapai 124.243 Pasien
Emil mengingatkan, bahwa pemimpin itu pasti banyak pengikutnya. Sehingga jika masyarakat ingin selamat menurutnya harus mengikuti anjuran pemimpinnya yaitu pemerintah.
"Kalau Indonesia mau selamat, taati perintah pemerintah, khususnya menangani protokol Covid, ikuti arahan walaupun tidak mengenakan dari pemerintah," ungkapnya.
Bahkan Emil juga sempat mengutip Al-quran Surat An-Nissa ayat 59 terkait dengan anjuran umat ikuti pemimpinnya.
"Kalau mau selamat taat pada Allah, Rosul, dan pemimpin di antara mu, kira-kira begitu. Karena kalau sudah tidak taat terus mau gimana. Nah inilah harapan saya mengimbau kita lagi sama sama sulit, kita harus berikan yang positif," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memenuhi panggilan Bareskrim Polri untuk mengklarifikasi terkait kerumunan massa di Kawasan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang melanggar protokol kesehatan Covid-19.
Baca Juga: Hits: Saran IDAI Saat Sekolah Tatap Muka Hingga Negara Bebas Covid-19
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, pria yang akrab disapa Kang Emil itu datang sekira pukul 09.38 WIB. Emil datang dengan pakaian kemeja berwarna biru dan dibalut dengan rompi.
"Saya hadir sebagai Gubernur Jawa Barat untuk dimintai keterangan saja, nanti Inshaallah akan saya sampai akan sampaikan setelah selesai ya," kata Emil di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/11/2020).
Sementara itu ketika ditanya apakah dirinya keberatan dalam penuhi panggilan klarifikasi ini, Emil menjawab dengan santai.
"Bukan diperiksa ya, ini cuma diklarifikasi," ungkapnya.
Tak banyak kalimat lagi keluar dari mulut mantan Walikota Bandung tersebut. Emil langsung memasuki gedung Bareskrim Polri untuk menjalani proses selanjutnya.
Selain Ridwan Kamil, penyidik juga berencana memeriksa 10 saksi lainnya di Polda Jawa Barat.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tambah 1.240 Orang, Kasus Corona di Jakarta Mencapai 124.243 Pasien
-
Hits: Saran IDAI Saat Sekolah Tatap Muka Hingga Negara Bebas Covid-19
-
Maruf Amin Minta Jajaran MUI Tak Menghambat Jadwal Vaksinasi Covid-19
-
Bintang Film Dewasa Ini Siap Beri Servis Bagi Pembuat Vaksin Covid-19
-
Maruf Amin: Fatwa dan Uji Klinis Vaksin Covid-19 Berjalan Paralel
Terpopuler
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- Semakin Ganas, 3 Winger Persib Bandung di BRI Liga 1 Musim Depan
- Mengenal Sosok Nadya Pasha, Ramai Disebut Istri Indra Bruggman dan Sudah Punya 3 Anak
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 3 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
Danantara Suka Perusahaan Rugi?
-
Sri Mulyani Ungkap APBN Tahun Terakhir era Jokowi Bekerja Keras
-
Sri Mulyani "Nyentil" DPR: Tepuk Tangan Loyo Meski Ekonomi Tumbuh, Belum Makan Siang Ya, Pak?
-
5 Rekomendasi HP OPPO Murah Rp1 Jutaan, Terbaik buat Gaming dan Multitasking
-
5 Bulan Pertama 2025, Ekspor Indonesia Melonjak 6,98 Persen
Terkini
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi
-
7 Link DANA Kaget Terbaru Hari Ini, Simak Cara Raih Saldo DANA Gratis Cuma Tinggal 'Klik'
-
DANA Kaget Kembali Hadir, Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Hari Ini, 1 Juli 2025
-
Dedi Mulyadi Jamin Utang BPJS Kesehatan Jabar Rp335 Miliar Beres di APBD Perubahan 2025
-
Waspada! Gempa Lembang Tak Picu Peningkatan Aktivitas, Tapi Tangkuban Parahu Simpan Potensi Erupsi