SuaraJabar.id - Viral video seorang balita terlindas kendaraan roda empat di sebuah SPBU. Namun ajaibnya, balita tersebut tidak mengalami luka-luka meski di video yang beredar terlihat jelas balita tersebut tergilas hingga masuk ke kolong mobil.
Kejadian ini diketahui terjadi di sebuah SPBU diRancaekek, Kabupaten Bandung, bukan di wilayah Sumedang.
Kasat Lantas Polresta Bandung Kompol Erik Bangun Santoso, mengatakan, kejadian itu terjadi pada Sabtu (28/11/2020).
"Dari hasil pengecekan anggota kita, diketahui kejadian tersebut terjadi pada Sabtu 28 November 2020," kata Erik, saat dihubungi via ponselnya, Senin (30/11/2020).
Baca Juga: Ngeri! Video Bocah Terlindas Mobil di SPBU karena Blind Spot
Erik mengatakan, korban yang merupakan balita itu, tidak mengalami luka dalam kejadian tersebut. Pihaknya juga tidak melakukan penyelidikan terkait kejadian itu, pasalnya pihak keluarga korban tidak melaporkan kepada pihak kepolisian.
"Keluarga korban tidak mau buat laporan. Alhamdulillah info dari pengawas SPBU, korban sehat-sehat saja. Dari pihak keluarga tidak mempermasalahkan dan sudah ada musyawarah dengan pengemudi mobil," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, publik tengah dihebohkan oleh video rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang bocah terlindas mobil di SPBU.
Diketahui dari informasi dalam rekaman CCTV, kejadian terlindasnya bocah tersebut terjadi pada Sabtu (28/11/2020) sekira pukul 09.19 WIB.
Kejadian itu bermula saat balita dan kedua orang tuanya berhenti untuk mengisi bensin sepeda motor mereka.
Baca Juga: Bandung Sekarang Punya Rumah Khusus Sepeda, Buat Apa?
Selepas mengisi bahan bakar, sang ayah dan ibu langsung berjalan ke depan, menjauhi arah pos pengisian bensin untuk segera kembali melanjutkan perjalanan.
Akan tetapi, tampaknya mereka tak sadar buah hatinya tertinggal di belakang. Balita itu berdiri di sebelah titik pengisian bahan bakar.
Tiba-tiba, datang mobil bewarna silver yang juga hendak mengisi bensinnya. Akan tetapi, pengendara di dalamnya tampak tak mengetahui ada balita di lintasannya melintas.
Terlindasnya balita itu pertama kali diketahui oleh petugas SPBU yang langsung panik melihat kejadian tersebut.
Tak lama berselang, kedua orang tua balita itu sadar bahwa anaknya terlindas mobil di belakangnya.
Sang ibu lalu mengetuk mobil guna memberi tanda bahwa anaknya terlindas di bawahnya. Pemilik mobil merespons lantas mundur.
Balita tersebut kemudian berhasil diselamatkan dari bawah mobil oleh salah seorang pria lalu kembali ke orang tuanya.
Kontributor : Cesar Yudistira
Berita Terkait
-
Comeback Sempurna! Persib Bandung Kalahkan Lion City Sailors
-
iPhone 16 Diblokir? Apple Siapkan Investasi Rp158 Miliar di Bandung
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Bojan Hodak Tinggalkan Persib demi Selangor FC? Ini Kata Sang Pelatih
-
Saingan Berat Jeje Govinda, Kekayaan Hengky Kurniawan dan Gilang Dirga Tak Kalah Fantastis
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan