"Sumpah ya untuk orderan makanan itu aku udah mau bayarin, tapi bapak-bapaknya pada nolak, karena kata mereka nanti pasti diganti sama kantor," imbuhnya.
Lebih jauh ia menyebut bahwa pihak ojol telah menghapus akun orang yang melakukan orderan fiktif. Namun, pelaku rupanya kembali membuat akun.
Video curhatan perempuan mendapatkan orderan fiktif ini viral dengan ditonton hingga 3,6 juta kali dan mengundang beragam reaksi warganet.
"Untung mbaknya punya banyak uang, coba kalo gue, udah nangis kali digituin," tulis akun Achm***.
"Iya kasihan ojolnya, mereka ngegojek aja gak seberapa untungnya. Kadang malah nggak dapat orderan. Apa lagi harus kasih makan anak istri di rumah," kata Manu***.
"Itulah kenapa gue kalo habis dapet paket alamatnya langsung gua gunting kecil-kecil karena takut kaya gini nantinya," timpal Raha***.
Lihat video selengkapnya di sini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah
-
Minggir Dulu Lembang! Ini 4 Surga Wisata Alam Kabupaten Bandung Selatan untuk Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Permudah Akses Layanan Perbankan bagi Masyarakat di Perbatasan
-
Sindiran Menohok Dedi Mulyadi Pasca Banjir Bandang: Belanda Tinggalkan Gedung Kokoh, Kita Apa?