SuaraJabar.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang 5 gubernur kepala daerah untuk berdiskusi mengenai penanganan Covid-19. Diskusi itu juga dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Lima kepala daerah yang diundang adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamenkubuwono X dan Gubernur Bali I Wayan Koster.
"Bapak Presiden kemarin mengundang 5 gubernur untuk berdiskusi mengenai pandemi Covid-19 ini. Saya kebetulan diminta mendampingi beliau dan melihat bagaimana kita bertukar pengalaman," kata Budi Gunadi di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (4/2/2021).
Selain pengalaman para kepala daerah mengenai penanganan Covid-19 di daerah mereka masing-masing, Budi mengatakan dalam diskusi itu juga dibahas bagaimana pemerintah negara lain menangani Covid-19.
Baca Juga: Rayakan Imlek Pakai Cara Baru: Angpao Ditransfer, Barongsai Via YouTube
"Melihat bagaimana China bisa mengatasi pandemi ini, India bisa mengatasi pandemi dan beberapa kota di tempat 5 gubernur tersebut juga ternyata bisa mengatasi pandemi ini. Kesimpulan kami satu, cara untuk mengatasi pandemi ini adalah dengan mengurangi laju penularan," tambah Budi.
Pengurangan laju penularan tersebut bermanfaat untuk dapat menjaga sarana kesehatan yaitu rumah sakit agar tidak terlalu terbebani dan juga untuk menyiapkan diri dengan program vaksinasi.
"Tetapi misi utama perang menghadapi pandemi ini adalah mengurangi laju penularan," ungkap Budi.
Dari hasil diskusi tersebut, Budi mengatakan banyak program yang sudah dilakukan seperti Jogo Tonggo di Jawa Tengah, program Kampung Tangguh, program Desa Siaga yang dilakukan di berbagai desa, kota, kabupaten dan provinsi juga sangat erat dengan budaya asli Indonesia.
"Dan sangat tepat untuk menjawab bagaimana kita mengatasi pandemi ini dengan mengurangi laju penularan virus ini," tambah Budi.
Baca Juga: Imlek di Masa Pandemi, Menkes: Angpaonya Bisa Dikirim Lewat Gojek Aja
Alasannya karena program-program tersebut dilakukan di level paling kecil.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Rumah Ridwan Kamil Digeruduk Warga Saat KPK Sita Barang
-
Hotman Paris Sarankan Atalia Praratya Mencotek Istrinya: Jangan Paksa Memilih
-
Sampai Ngamuk, Hotman Paris Akhirnya Buka Aib Lisa Mariana yang Disimpan Lama
-
OTW Dilakukan Lisa Mariana, Apakah Operasi Bariatrik Diperbolehkan dalam Islam?
-
Seorang Teman Bongkar Paras Lisa Mariana sebelum Oplas dan Bertemu Ridwan Kamil: Bikin Pangling
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang
-
Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham
-
Berkat BRI, Pengusaha Kue Tien Cakes and Cookies Capai Omzet Puluhan Juta
-
Berdaya Saing Global, UMKM Songket Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional