SuaraJabar.id - Harga cabai rawit merah di Kota Cimahi semakin meroket. Hari ini, Jumat (26/2/2021), harganya tembus Rp 150 ribu per kilogram.
Padahal beberapa hari lalu, harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Kota Cimahi baru saja naik dari Rp 80 ribu per kilogram menjadi Rp 100 ribu per kilogram.
"Iya sekarang naik lagi, sudah tembus Rp 120 ribu per kilogram," ujar pedagang Pasar Cimindi, Agustina, Jumat (26/2/2021).
Para pedagang menduga, harga cabai yang terus meroket dan semakin pedas ini lantaran pasokan yang berkurang akibat musim hujan.
Baca Juga: Sulit Cari Kondom di Malam Hari Jadi Penyebab Tingginya Kasus HIV?
"Mungkin karena banyak yang gagal panen akibat hujan, jadi pasokan berkurang. Harga pun jadi naik," katanya.
Dampak dari kenaikan harga ini, tambah Agustina, ia tidak banyak menyetok cabai rawit yang akan dijual.
"Saya stok seperlunya saja, takut nggak laku. Apalagi sekarang kan daya beli masyarakat lagi kurang akibat pandemi covid," terangnya.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi, Dadan Darmawan mengaku harga cabai rawit merah mengalami kenaikan harga yang cukup tajam.
"Memang belakangan ini harga cabai lumayan tinggi. Kita agak sulit juga nih kalau misalnya operasi pasar murah. Untuk cabai keliatannya Bulog juga tidak ada komoditas itu," ujarnya.
Baca Juga: Kenalin Nih Osin, Penari Cantik di Video Klip Atta Halilintar
Menurut Dadan, pihaknya akan melakukan komunikasi dengan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi terkait hal itu. Opsi operasi pasar mudah bisa saja dipilih nantinya untuk menstabilkan harga
"Tapi kami coba komunikasikan dulu dengan Dispangtan, apakah ada atau tidak petani yang memiliki komoditas itu (cabai rawit merah)," katanya
Disinggung soal penyebab kenaikan harga cabai rawit merah, Dadan mengaku tidak mengetahui persis penyebabnya.
"Secara detail kita kurang tahu pasti penyebab naiknya harga ini. Hanya mungkin kalau naiknya harga tidak jauh dari jarangnya atau sulitanya komoditas tersebut, atau dipengaruhi musim cuaca saat ini," pungkasnya. [Suara.com/Ferry Bangkit Rizki]
Berita Terkait
-
Manfaat Makanan Pedas buat Kesehatan, Prabowo Saran Kurangi Makan Saat Harga Cabai Naik
-
Anggota Komisi IV DPR Rajiv Minta Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Lebaran
-
PPI Jual Daging Kerbau Rp75.000 per Kg di Operasi Pasar Kantor Pos
-
Jaga Daya Beli Masyarakat, Mentan Amran Dorong Pengusaha Taat HET
-
Operasi Pasar Jelang Idulfitri, Pramono Kirim 10 Truk Bahan Pangan ke 296 Titik Setiap Hari
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang