Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 09 Maret 2021 | 12:32 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjalan meninggalkan Kementerian Hukum dan HAM usai menyerahkan berkas keabsahan organisasi dan AD/ART partai di Jakarta, Senin (8/3/2021). [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]

SuaraJabar.id - Kongres Luar Biasa Partai Demokrat di Deli Serdang beberapa waktu lalu mulai memakan korban. Kubu Agus Harimurti Yudhoyono mulai melakukan pembersihan kader yang dianggap pembelot dan terlibat dalam KLB Demokrat yang melahirkan Moeldoko sebagai Ketua Umum baru.

Dilansir Digtara.com-jejaring Suara.com, Demokrat kubu AHY memecat seorang kader yang menjabat Ketua DPC karena terbukti datang ke KLB Deli Serdang.

Kader tersebut bernama Bangun Silaban. Pria yang menjabat sebagai Ketua DPC Humbang Hasundutan (Humbahas) itu dipecat oleh DPD Partai Demokrat Sumatera Utara.

“Satu orang kader di DPC Humbahas kami pecat, karena dia ikut KLB kemarin,” ujar Plt Ketua DPD PD Sumut, Herri Zulkarnain Hutajulu, Senin (8/3/2021).

Baca Juga: Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Tegal Ayu Palaretin di Bantah Anaknya

Saat ini DPD Partai Demokrat Sumut masih mempersiapkan kader yang nantinya akan mengisi bangku kosong tersebut.

“Untuk Plt DPC Humbahas-nya masih kita persiapkan,” katanya.

Diketahui, Ketua DPC Humbahas PD, Bangun Silaban mengikuti KLB partai Demokrat yang saat ini diketuai oleh Moeldoko. Dalam KLB di Hotel The Hill Sibolangit itu, Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dilengserkan.

Partai Demokrat akan bertindak tegas dengan memecat para kadernya apabila terbukti membelot dengan mengikuti KLB di Sibolangit.

Sebelumnya, Partai Demokrat menyatakan bakal melacak kadernya yang terlibat di KLB Demokrat yang berujung pada terpilihnya Moeldoko sebagai ketua umum partai berlambang bintang mercy itu.

Baca Juga: Merapat ke Kubu Moeldoko usai Dipecat, Marzuki Alie Resmi Gugat AHY

Politikus Partai Demokrat Dede Yusuf mengatakan sudah mendapat instruksi baik dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) atau pun Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait hal ini.

Menurutnya kader partai Demokrat melakukan semacam koordinasi untuk melacak siapa saja kader-kader yang berkhianat.

"Saat ini kita merapatkan barisan artinya kita melakukan koordinasi siapa saja yang tetap bersama dengan AHY bersama dengan Ketum (SBY) dan siapa yang melakukan dasar-dasar penghianatan kepada partai, sehingga melakukan KLB," ungkap Dede Yusuf kepada Suara.com, Jumat (5/3/2021).

Load More