SuaraJabar.id - Berbagai cara dilakukan pemerintah untuk mengingatkan masyarakat perihal penerapan protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Seperti di Kota Cimahi.
Untuk menegur masyarakat yang abai protokol kesehatan seperti tidak mengenakan masker, Pemkot Cimahi memberikan peringatan lewat pengeras suara atau sepaker yang dipasang satu titik dengan kamera pengawas CCTV.
Saat ini, sudah ada 16 titik CCTV yang terpasang di sejumlah titik jalan di Kota Cimahi. Namun yang sudah terpasang speaker atau pengeras suaranya baru 12 titik saja.
"Kita selalu ingatkan lewat pengeras suara itu agar masyarakat patuh protokol kesehatan. "Saat ini kan masih manual peringatannya, belum pakai rekaman," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Hendra Gunawan saat dihubungi Suara.com, Sabtu (20/3/2021).
Baca Juga: Tak Terekam CCTV, Pembuang Potongan Kaki di Pondok Aren Sudah Baca Sikon?
Ke depan, fungsi pengeras suara tersebut akan dikembangkan. Seperti difungsikan untuk mengingatkan umat muslim untuk ibadah salat lima waktu. Sepakter tersebut nantinya akan memutar suara azan pada waktunya
"Ke depan akan lebih diberberdayakan lebih agamis lagi. Kemungkinan besar nanti akan ada adzan pada waktu sala. Ada imbauan juga hati-hati, selamat sampai tujuan," beberapa Hendra.
Saat ini, terang Hendra, dari 12 titik pengeras suara yang sudah terpasang satu titik dengan CCTV baru difungsikan secara manual untuk mengingatkan pengedara agar tidak parkir sembarangan.
Selain pengembangan fungsi pengeras suara, ke depan Dinas Perhubungan Kota Cimahi juga akan menambah CCTV. Sebab, 16 titik kamera pengawas tersebut yang sudah terpasang saat ini belum ideal untuk mengawasi jalan umum di Kota Cimahi.
Berdasarkan pemetaan sementara, setidaknya ada 40 titik di berbagai jalan kota dan provinsi yang harus dipasang CCTV. Seperti Jalan Kolonel Masturi hingga kawasan Melong, Cimahi Selatan.
Baca Juga: Ditegur Tak Pakai Masker dan Helm, Remaja Ini Lakukan Aksi Tak Terduga
Namun kemungkinan penambahan CCTV akan coba direalisasikan saat APBD perubahan nanti.
"Sudah dipetakan yang pasti selain penambahan cctv juga speaker kita tambah karena ada beberapa titik yang speakernya gak nyala," ungkap Hendra.
Hendra melanjutkan, keberadaan CCTV dan pengeras suara tersebut sangat penting dan bermanfaat untuk mengurai kemacetan hingga meminimalisir terjadinya aksi kriminalitas.
"Manfaat CCTV untuk mengurai kemacetan, menginformasikan kepada pengguna jalan jangan parkir sembarangan," pungkasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
5 Etika Pasang CCTV, Bisa Terancam UU ITE Kalau Tak Dipatuhi
-
CCTV TKP Menghilang, Publik Samakan Kasus Penembakan Siswa SMK di Semarang dengan Sambo: Sudah Diduga!
-
Gunakan CCTV, Pemprov Papua Tengah Antisipasi Gangguan Keamanan Pilkada Serentak
-
Sukses Digelar, Kompetisi Dahua Technology Indonesia Tingkatkan Kualitas Installer CCTV
-
Prioritaskan Keamanan Suporter Timnas Indonesia, Stadion GBK Tambah CCTV
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang
-
Bawa Pulang Poin dari Markas Port FC, Persib Masih Punya Kans ke 16 Besar AFC Champions League II
-
Sempat Terhenti Gara-gara Warga Coblos Dua Kali, Pemungutan Suara di TPS 09 Karawang Dilanjutkan