SuaraJabar.id - Sebanyak 54 desa di Kabupaten Bogor lolos menjadi penerima program Satu Miliar Satu Desa (Samisade).
Awalnya ada 114 desa yang diproyeksikan menerima bantuan keuangan desa pada tahun 2021. Namun setelah melalui seleksi, Pemerintah Kabupaten Bogor menyatakan 54 desa lolos menjadi penerima program Samisade.
"Salah sendiri telat (menyampaikan proposal). Samisade ini tidak hanya di satu periode, tapi akan kami berikan setiap tahun,” ungkap Bupati Bogor, Ade Yasin di Cibinong, Bogor, Minggu (30/5/2021).
Menurutnya, pada angkatan pertama ini, 54 desa di 14 kecamatan mulai mendapat distribusi bantuan keuangan sebesar 40 persen untuk tahap I. Sisa 60 persen, akan dicairkan jika pemerintah desa, mampu menyerap bantuan tahap I dengan baik.
“Kalau pelaporan dan realisasi tahap I jeblok, untuk tahap II tidak akan cair. Ini anggaran tidak turun dari langit tapi dihasilkan dari pergeseran sejumlah anggaran termasuk dari pajak, retribusi dan lainnya,” terang politisi PPP itu.
Ade Yasin menyebutkan, seharusnya pada angkatan pertama penerima Samisade ini ada 114 desa.
Tapi, 60 desa terlambat menyampaikan proposal pengajuan. Ia kemudian memberi tenggat waktu hingga akhir Juni agar bantuan keuangan bisa dianggarkan dalam APBD Perubahan 2021.
“Tapi untuk tahun depan, tidak ada lagi di (anggaran) perubahan, harus di APBD murni," kata Ade Yasin.
Ia mengingatkan kepala desa sebagai pengguna anggaran, agar tidak main-main dalam menggunakan bantuan keuangan samisade. Dia tidak ingin ada kepala desa terjerat kasus hukum akibat samisade.
Baca Juga: 17 Warga Perumahan Griya Melati Sembuh COVID-19
“Saya pastikan, semua aparat penegak hukum mengawasi penggunaan samisade. Jadi jangan main-main. Belajarlah dari kepala desa yang terjerat hukum karena tidak transparan, tidak akuntabel dalam mengelola keuangan,” tuturnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Dengar 'Curhatan' Kades, Dasco: DPR Kawal Masalah Lahan dan Dana Desa
-
Kades 'Geruduk' DPR, Minta Dilibatkan Ikut Kelola MBG ke Dasco
-
Bahlil Laporkan Progres Listrik Desa dan Lifting Minyak ke Presiden
-
Tito Karnavian: Rp210 T untuk Hidupkan Ekonomi Desa Lewat Kopdeskel Merah Putih
-
PGN Dorong Pariwisata Borobudur, Integrasikan CNG dan Panel Surya di Desa Wisata
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Misteri Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Bekasi: Kejati Jabar Bakal Tetapkan Tersangka: On Proses Ya
-
Bukan Jawa Barat, Ini Bintang Baru Ekonomi Indonesia: Pertumbuhannya Capai 5,84 Persen
-
Kejati: Penyidikan Tunjangan Perumahan DPRD Bekasi Berjalan
-
Dedi Mulyadi Pilih Habiskan Dana Bencana, Kritik Purbaya?
-
Mandatalam Earth Run 2025: Olahraga, Konservasi, dan Kolaborasi Hijau untuk Selamatkan Bumi