SuaraJabar.id - Kontingen Jawa Barat mendulang medali emas pertamanya dari cabang olahraga biliar Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 Papua setelah memenangi babak final nomor bola 10 ganda putri di Mimika, Jumat (8/10/2021).
Kemenangan yang diraih di GOR Biliar SP5 ini, diamankan pasangan Amanda Rahayu/Annita Kanjaya setelah menundukkan wakil tuan rumah Silviana Lu/Nur Sukmawaty dengan skor tipis 6-5.
"Rasanya campur aduk ya, ada tegang, senang karena akhirnya bisa menang. Tentu bersyukur sekali dengan kemenangan ini," kata Amanda dalam konferensi pers di Timika, Jumat.
Sebelum mengamankan medali emas, tim biliar Jabar terlebih dulu mengantongi medali perunggu dari nomor "one cushion" perorangan oleh Herowanto dan medali perak yang diraih Annita di nomor bola 10 tunggal putri.
Pada nomor bola 10 tunggal putri, Annita sudah bertemu dengan Silviana di babak final namun menelan kekalahan dan harus berpuas memperoleh medali perak.
"Akhirnya berhasil revans, besok kalau ketemu dia lagi harus lebih siap. Sekarang sudah dapat emas, kepuasannya sama saja," kata Annita.
Annita yang baru pertama kali ikut PON mengaku senang dengan capaiannya hari ini, namun tak ingin berpuas diri dan harus bersiap untuk pertandingan di nomor lainnya.
Dia mengaku penampilannya hari ini di GOR Biliar SP5 sangat terbantu oleh rekan mainnya yang kerap menenangkan saat dia emosi atau melakukan kesalahan.
"Saya bersyukur dan berterima kasih ke Kak Manda karena selama pertandingan dia yang selalu menenangkan saya," ungkap Annita soal seniornya itu.
Baca Juga: PON Papua: Layar Sumbang Emas Kedua untuk Kontingen Kepri
Selain Jabar yang meraih emas dan Papua dengan perolehan perak, kontingen Jakarta yang diisi Fathrah Masum/Desi Aristia dan Angeline Ticoalu/Vinda Marthatilova mendapatkan medali perunggu.
Berita Terkait
-
Legenda Musik Indonesia, Acil Bimbo Wafat
-
Bantah Geruduk dan Tembakkan Gas Air Mata di Unisba, Polda Jabar Klaim Penindakan Massa Anarko
-
Pulang Rayakan Ultah, Pemuda di Bandung salah Sasaran Polisi hingga Alami Luka Parah
-
7 Fakta Pilu 5 Mayat Sekeluarga Terkubur Satu Liang di Indramayu, Diduga Korban Pembunuhan Sadis!
-
Viral! LBH Bandung Diusir Polda Jabar Saat Buka Posko Bantuan Hukum: Ada Apa?
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
SMAN 1 Bandung Siapkan 'Senjata' Hadapi Kasasi Sengketa Lahan
-
Ibu Diduga Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri di Bandung
-
Libur Maulid di Puncak: Ratusan Polisi Disiagakan, Skema Ganjil Genap-One Way Berlaku
-
Nabati Group Bertumbuh Bersama Bank Mandiri, Jaga Irama Pertumbuhan Global
-
Kebebasan Akademik di Unisba Terancam? Menteri HAM Datang