SuaraJabar.id - Hujan deras yang mengguyur Kota Sukabumi menyebabkan sejumlah titik di wilayah tersebut banjir. Salah satu lokasi yang terdampak banjir yakni Tempat Pemakaman Umum (TPU) Taman Bahagia di Kecamatan Warudoyong.
Dari pantauan Antara di lokasi, banjir menggenangi sejumlah makam di TPU Taman Bahagia, Kelurahan Benteng selain dipicu oleh hujan deras, juga karena banyaknya sampah yang menyumbat drainase.
Kondisi tersebut mengakibatkan air hujan menggenangi Jalan Taman Bahagia dan melimpah hingga menggenangi sejumlah makam.
Selain itu, lokasi banjir yang berada di cekungan jalan mengakibatkan debit air dengan cepat meningkat dengan ketinggian maksimal kurang lebih 30 centimeter. Meski begitu, saat ini banjir sudah surut setelah warga dan pengendara bergotong royong membongkar drainase yang tersumbat oleh sampah plastik dan lainnya.
Baca Juga: Percepat Penyurutan Genangan Banjir di Pondok Karya, Gulkarmat Jaksel Kerahkan Mobil Pompa
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi mencatat bencana banjir dan tanah longsor melanda belasan titik, selain TPU Taman Bahagia di Kecamatan Warudoyong.
"Hingga malam belasan laporan kejadian bencana masuk ke kami yakni longsor dan banjir yang dipicu hujan deras yang turun dari pagi hingga menjelang malam," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Imran Wardhani kepada wartawan di Sukabumi, Minggu (7/11/2021).
BPBD Kota Sukabumi merinci sejumlah titik banjir, yakni di Kampung Baru Skip RT 04/09, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh.
Kemudian, belakang Radio Airlangga RW 07, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong. Selain itu, Jalan Taman Bahagia, Gang Warudoyong, RT 02/02 Kelurahan/Kecamatan Warudoyong.
Banjir juga menggenangi Jalan Arief Rahman Hakim RT 05/09 Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole.
Akibat meluapnya air sungai sehingga merendam tujuh unit rumah di Jalan Gotongroyong, Tegalpari RT 02/08 Kelurahan/Kecamatan Gunung puyuh dan banjir pun menggenangi permukiman warga yang berada di belakang Kantor Dishub Kota Sukabumi.
Baca Juga: Krisdayanti Sedih, Kampung Halamannya di Kota Batu Porak-poranda Diterjang Banjir Bandang
Selanjutnya untuk kejadian longsor di Gang Kobra, RT 01/13, Kelurahan Subangjjaya, Kecamatan Cikole, RT 01/09, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh dan dua titik lainnya yang masih dalam penanganan serta pendataan.
Tidak hanya banjir, hujan deras yang baru reda sekitar pukul 19.00 WIB pada Minggu, (7/11) ini juga menyebabkan satu unit rumah roboh yang berada di Gang Titiran, Kelurahan Sriwedari dan jembatan roboh di RW 08, Jalan Taman Bahagia, Kelurahan Benteng.
"Petugas gabungan dari berbagai instansi sudah disebar ke berbagai titik lokasi bencana dan sebagian bersiaga untuk mengantisipasi adanya bencana susulan lainnya untuk mempercepat penanggulangan dan meminimalkan dampaknya," tambahnya.
Dia juga mengatakan, cuaca buruk seperti ini diperkirakan terjadi hingga beberapa waktu ke depan. Lantaran itu, warga diimbau untuk waspada dan tidak melakukan aktivitas yang bisa memicu terjadinya bencana serta membersihkan saluran air dari berbagai sampah yang menyumbat.
Selain cauca, bencana longsor dan banjir juga dipicu perilaku membuang sampah sembarangan, bahkan ke sungai yang akhirnya menyebabkan pendangkalan dan aliran tersumbat, hingga berakibat air sungai melimpah ke permukiman warga. (Antara)
Berita Terkait
-
Mobil Mogok Setelah Terjang Banjir? Ini Langkah Tepat Mengatasinya!
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Bakal Lanjutkan Program Anies, "Parkir" Air jadi Jurus RK Cegah Banjir di Jakarta, Apa Maksudnya?
-
Hujan Lebat, Sejumlah Titik di Jakarta Tergenang Banjir
-
Hujan Deras Guyur Jakarta, 43 RT Kebanjiran
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang