SuaraJabar.id - Anggota Pemuda Pancasila menggeruduk Kantor DPRD Kota Tasikmalaya. Mereka menggelar aksi sambil melakukan pembakaran ban.
Aksi yang digelar pada Rabu (24/11/2021) itu merupakan reaksi atas pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang dari fraksi PDI Perjuangan tentang Pemuda Pacasila (PP).
Politikus PDIP itu sebelumnya meminta agar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta untuk membubarkan dan tak memperpanjang izin PP.
Massa aksi juga sempat saling dorong dengan petugas kepolisian yang berjaga di depan pintu masuk kantor DPRD Kota Tasikmalaya. Namun Korlap Aksi berhasil meredam emosi massa.
Baca Juga: Ketua Fraksi PDIP Minta Anggaran TGUPP Dihapus pada RAPBD 2022, Ini Alasannya
Dani Safari, Korlap Aksi PP menuding anggota DPR RI tersebut melakukan upaya penodaan martabat.
“Padahal beliau adalah anggota DPR yang mempunyai aturan etika. Karena itu kami melaporkan kepada kepolisian Republik Indonesia. Karena anggota DPR tersebut telah melakukan pelanggaran hukum yaitu melakukan penodaan pencemaran nama baik,” kata Dani.
Menurut Dani seharusnya wakil rakyat dalam posisi netral, tapi malah keluar kata-kata membubarkan Pemuda Pancasila.
“Tadi DPRD Kota Tasik dalam satu hari akan mengajukan, kepada badan kehormatan dewan. Terkait ucapan permohonan maaf ketua DPC PDI perjuangan kita terima, tapi proses hukum akan kita lanjutkan,” katanya.
Sementara itu H Muslim Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya yang juga anggota DPRD Kota Tasikmalaya meminta maaf atas ucapan salah satu anggota DPR RI dari fraksi PDI Perjuangan yang menyinggung Pemuda Pancasila.
Baca Juga: Ternyata Ini Tampang Wanita Ngaku Istri Jenderal Bintang 3 Yang Cekcok di Bandara
“Fraksi PDI Perjuangan sekaligus ketua Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas pernyataan seorang anggota DPR RI. Saya juga sangat merasakan betapa sakitnya Pemuda Pancasila,” katanya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kompak Absen Pembekalan PDIP: Pramono Mau Naik Haji, Rano Karno Nonton Festival Film di Luar Negeri
-
Dilarang Berdusta usai Menang Pilkada, Ganjar Wanti-wanti Kepala Daerah PDIP soal Janji Politik
-
3 Hari Digembleng, Ganjar Ungkap 3 Poin Penting di Acara Pembekalan Kepala Daerah PDIP
-
Ramai soal Preman Berkedok Ormas, Golkar: Jangan Pernah Negara Dikalahkan oleh Para Preman Itu
-
Pemerintah Ogah Pukul Rata Ormas, Hasan Nasbi: yang Kita Kejar Aksi Premanisme Ganggu Bisnis
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Longsor Dahsyat Lumpuhkan Jalur Cipasung-Subang, Pengendara Terjebak!
-
Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Ahad, Klik Cepat Link Ini
-
Desa BRILiaN Merapi, Inovasi Wisata Alam dan Pertanian Berkelanjutan yang Menginspirasi
-
Tokoh Ulama Pesantren Buntet, KH Abbas Abdul Jamil Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
-
Lanjutan Sidang Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar: Saksi Ungkap Kevin Fabiano Tak Pernah Buat LPJ