Dengan demikian, akan banyak pengunjung di internet yang melihat produk Anda sehingga produk yang Anda iklankan semakin laris.
Alih-alih memulai kehadiran online dari nol, sistem ini bisa mempermudah langkah Anda membangun reputasi online. Anda bisa baca lebih banyak soal iklan pencarian di tutorial AdWords.
Di samping opsi hasil pencarian, Google Ads menyediakan bentuk iklan dan medium iklan yang berbeda. Misalkan, promosi melalui iklan bergambar, selipan klip di video YouTube, serta bentuk iklan lain yang ada di dalam aplikasi. Anda hanya perlu membayar sejumlah orang yang mengklik iklan Anda.
Dengan kata lain, Google Ads menerapkan sistem Pay-Per-Click atau PPC. Anda boleh bayangkan sistem iklan Google Ads ini seperti iklan selebaran pinggir jalan, tapi berada di medium online.
Baca Juga: Momen Pelatih Vietnam Ngamuk ke Pemain Thailand di Piala AFF 2020
3. Organic Traffic Google
Serch Engine Optimization (SEO) lebih dikenal sebagai cara untuk mendulang trafik organik ke sebuah website. Cara ini kerap dipakai pemilik website dan blogger untuk menjadikan situsnya nangkring di halaman pertama hasil pencarian Google.
Alih-alih menjadi cara monetasi, SEO dianggap sekadar cara pendukung untuk sebuah situs dapat menjangkau pengguna internet. Namun sejumlah statistik soal SEO dan organic traffic mengungkapkan potensi monetisasi yang luar biasa.
Menurut Search Engine Journal, 91,5 persen trafik organik dikuasai oleh situs-situs yang berada di ranking pertama. Tak hanya itu, organic traffic juga disebut 6x lebih efektif dibandingkan dengan paid search.
Data ini tentunya menempatkan SEO specialist sebagai bagian penting dalam bisnis online. Menekuni profesi sebagai Organic Traffic Google bisa dilakukan dengan membuat blog ataupun website dalam jumlah banyak terlebih dahulu.
Isilah blog dan website Anda dengan berbagai macam niche (tema) artikel yang menarik. Apabila artikel telah banyak di-post dalam laman website Anda, maka silakan pasang Google Adsense sehingga akan muncul penayangan iklan.
Baca Juga: Rekor Tak Terkalahkan Park Hang-seo Bersama Vietnam Dihentikan Thailand
Jika jumlah pengunjung banyak dan jumlah tayangan iklan pun sering muncul, maka Anda akan memperoleh bayaran dari Google Adsense.
Berita Terkait
-
18 Perangkat Akan Terima Update Android 16 Kloter Pertama: Ada Pixel dan Xiaomi
-
Ulasan Film The Call, Harga yang Harus Dibayar oleh Para Pengingkar Takdir!
-
Pendaftaran YouTube Works Awards Southeast Asia 2025 Telah Dibuka
-
Cara Main Tangkap Pokemon di Google Search, Ini Tips Dapatkan 151 Karakter
-
Reuni Dua Rival Legendaris: Shin Tae-yong dan Park Hang-seo Kini Bersatu Perkuat Sepak Bola Korsel
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura