SuaraJabar.id - Sebuah video yang memperlihatkan seekor harimau melintasi sebuah ruas jalan viral di dunia maya. Dari narasi yang beredar, peristiwa itu diklaim terjadi di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Menanggapi viralnya informasi harimau menyebrang jalan di Ciamis, BKSDA Ciamis langsung angkat bicara. Mereka memastikan video harimau di Jalan Rancah tersebut bohong alias hoax.
Dari penelusuran, video yang sama diunggah oleh kanal YouTube OOTY News.
Tidak ada deskripsi dalam unggahan video tersebut. Namun video tersebut sudah diunggah sejak 7 bulan lalu, tepatnya 9 Mei 2021. Video tersebut juga sudah ditonton sebanyak lebih dari 3 juta kali.
Kanal tersebut menyematkan lokasi tempat Harimau melintas. Rupanya video Harimau yang viral itu diambil di sebuah lokasi di India. Tepatnya di Mudumalai Tiger Reserve atau Taman Nasional Mudumalai, India.
Taman Nasional tersebut terletak di Pegunungan Nilgiris Tamil Nadu, India Selatan. Luasnya 321 KM persegi. Sebagian kawasan tersebut sudah dilindungi sejak 1940.
Sebelumnya beredar video yang memperlihatkan seekor Harimau melintas di salah satu jalan. Penyebar video menyebutkan, Harimau tersebut melintas di Jalan Cisaga-Rancah, tepatnya di wilayah perkebunan Lemah Neundeut, Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dalam sebuah video yang beredar luas di berbagai WhatsApp Group, video terlihat diambil dari dalam mobil.
Seekor Harimau menyeberang dari sisi kiri jalan menuju sisi kanan jalan dan masuk ke arah perkebunan.
Baca Juga: Bukan Naik Motor, Kurir Makanan Ini Disebut dari Kerajaan Majapahit Gegara Kendaraannya
Petugas BKSDA (Badan Konservasi Sumber Daya Alam) wilayah III Ciamis, Dede, mengatakan, pihaknya sudah menelusuri kebenaran video tersebut.
“Kami sudah konfirmasi mengenai kebenaran video tersebut. Ternyata menurut Babinsa di sana itu tidak benar dan tidak ada kejadian tersebut,” katanya, Rabu (29/12/2021).
Dede juga menerangkan, untuk populasi hewan yang ada di Gunung Sawal hanya ada Macan Tutul bukan Harimau.
“Untuk populasi hewan yang berada di Gunung Sawal hanya ada Macan Tutul dan tidak ada Harimau,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Empat Gajah BKSDA Aceh Dikerahkan Bersihkan Puing Pascabanjir di Pidi Jaya
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras