SuaraJabar.id - Ratusan massa yang terdiri dari pedagang dan pengurus Pasar Induk Cianjur menggeruduk Kantor Bupati Cianjur, Kamis (30/12/2021) siang.
Hal tersebut diketahui dari unggahan story Instagram seorang pedagang @reyanmaulana. Mereka mendatangi Pendopo Cianjur untuk menagih janji Bupati Cianjur, Herman Suherman.
Ratusan massa tersebut bergerak menuju ke Jalan Siliwangi hingga akhirnya merangsek ke depan Pendopo Kantor Bupati Cianjur.
Massa yang mengendari sepeda motor dan mobil pickup berhenti tepat di pintu gerbang yang tertutup.
Mereka menyerukan tuntutan kepada Bupati dengan menagih janji yang selama ini diucapkan.
Keterangan dari salah satu pedagang bernama Reyan Maulana saat dikonfirmasi menyebutkan beberapa tuntutan yang dikemukakan dalam aksi ini, diantaranya:
Pertama menagih janji pemerintah mengenai relokasi Bojong Meron dan pasar pasar lain yang sampai saat ini tak terwujud.
Pedagang juga memprotes retribusi yang terus menerus mengalami kenaikan. Mereka juga menolak adanya pasar bayangan.
Pedagang menagih janji Pemerintah untuk mengaktifkan kembali terminal. Mereka juga mengadukan kondisi tidak adanya rambu rambu untuk sekitaran pasar dan penerangan.
Baca Juga: Jerit Ibu-ibu PKL Saat Lapak Dagangannya Dibongkar Satpol PP Bandar Lampung
Reyan juga mengungkapkan kekecewaan para pedagang terhadap janji yang tak kunjung terealisasi.
"Banyak janji yang tidak ditepati, sudah 7 tahun ini kami dibohongi, " ungkap Reyan ketika dihubungi Suara.com.
Pihaknya mengatakan bahwa sampai saat ini pun para pedagang yang datang berunjuk rasa merasa dibohongi.
"Pertama kami datang ke Pendopo, kata salah satu pihak Bupati ada di DPRD, kemudian kami ke Gedung DPRD dan ternyata di sana Bupati tidak ada," pungkasnya.
Reyan dan para pedagang lain hanya berharap agar tuntutan mereka dan janji yang telah diberikan segera dipenuhi.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Aturan Baru Pilkades? Calon Kades Daftar Online Hingga E-Voting Untuk Cegah Kecurangan
-
Janji Pinjamkan Rp 200 Juta ke Ibu Paruh Baya, Kenapa Ivan Gunawan Malah Ingkar?
-
Melanie Subono Minta Kawal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bosan dengan Janji-Janji Politik
-
Glodok Bangkit! Aktivitas Pecinan Kembali Ramai Usai Kericuhan Landa Jakarta
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Palu Diketok! Cirebon Timur Jadi Daerah Otonomi Baru, Penantian 20 Tahun Demi Pelayanan Publik
-
Helmy Yahya Dapat Jabatan Baru Lagi di Jawa Barat
-
3 Fakta di Balik Rencana 'Pecah Kongsi' 10 Daerah di Jabar
-
Peta Baru Jawa Barat Siap Terbentuk? Ini Daftar Lengkap 10 Calon Kabupaten yang Antre Mekar
-
Jabar Siap Pecah? Cirebon Timur Resmi Jadi Calon Kabupaten Baru ke-10 Usai Penantian 20 Tahun