SuaraJabar.id - Dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) masuk kategori probable Omicron. Keduanya kini tengah menjalani isolasi di Wisma Atlet, Jakarta.
Kepala Dinas Kesehatan KBB, Eisenhower Sitanggang mengungkapkan, status probable pada dua orang pasien berinisial R dan NS lantaran belum bisa dipastikan apakah mereka terpapar varian Omicron atau bukan.
"Tadi kita rapat dan hasilnya itu mereka masih probable, jadi positif COVID-19 tapi jenisnya belum tahu apa," ungkap Eisenhower saat dihubungi Suara.com pada Senin (10/1/2022).
Saat ini pihaknya masih menunggu hasil resmi uji laboratorium Whole Genome Sequencing (WGS) atau pengurutan genom dari Kemenkes terkait status dua PMI berjenis kelamin perempuan asal
Bandung Barat tersebut.
Baca Juga: Ditemukan di Berbagai Lokasi, Kasus Omicron di Jakarta Capai 407 Orang
"Jadi Whole Genome Sequencing masih belum keluar dari Litbangkes Kemenkes, dan kita masih menunggu itu sehingga kita anggap probable," terang Eisenhower.
Dirinya menyebut kondisi kesehatan keduanya pun dalam kondisi baik-baik saja. Keduanya diketahui baru tiba dari negara tempatnya bekerjanya yakni di Timur Tengah seperti Turki.
Setelah mereka menjalani karantina mandiri dan dinyatakan benar-benar sembuh dari paparan COVID-19, mereka juga masih diharuskan menjalani dua kali tes PCR untuk memastikan statusnya.
"Biasanya kalaupun sudah keluar, harus tes PCR dua kali. Jadi masyarakat tidak perlu heboh dan khawatir, karena ketat sekali penanganannya," tegas Eisenhower.
Pihaknya mengimbau warga tetap waspada dan tak perlu panik tentang adanya warga Bandung Barat yang diduga terpapar COVID-19 varian Omicron.
Baca Juga: Ilmuwan Siprus: Varian Deltacron Bukan Kesalahan Laboratorium
"Kami tetap minta masyarakat terapkan 5 M dengan Disiplin. Jangan lengah karena pandemi ini belum berakhir," imbuh Eisenhower.
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Tegur Langsung Jeje Govinda Perkara Bawa Anak ke Kantor Dinas di Jam Kerja
-
Kisah Sugianto: Pekerja Migran Indonesia Jadi Pahlawan di Korea Selatan!
-
Sejarah Terukir: Prabowo Beri Pidato di Depan Parlemen Turki, Apa yang Dibahas?
-
Erdogan Sambut Langsung Prabowo saat Kunjungan ke Turki
-
Warganet Tanya Soal Jeje Govinda Bawa Anak ke Kantor, Kang Dedi Mulyadi Samakan Dengan Nabi
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang
-
Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham