SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Cianjur, Jawa Barat, melalui Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskoperdag) Cianjur, bersama pihak terkait bakal segera menggelar operasi pasar murah gas non subsidi guna menekan tingginya harga gas elpiji.
Kepala Bidang Perdagangan Diskoperdag Cianjur, Agus Mulyana mengatakan kenaikan harga gas elpiji sudah terjadi sejak satu pekan ke belakang sehingga banyak dikeluhkan warga terutama pengguna gas non subsidi 5 kilogram dan 12 kilogram terutama pengusaha rumah makan.
"Kami akan bersurat ke Hiswana Migas Cianjur, agar segera menggelar operasi pasar murah gas elpiji 5 kilogram dan 12 kilogram, agar tidak terjadi peralihan besar-besar ke gas 3 kilogram bersubsidi. Saat ini harga gas 5 kilogram dijual Rp95 ribu per tabung dan 12 kilogram di angka Rp 195 ribu per tabung," katanya, Jumat (11/3/2022) dikutip dari Antara.
Untuk lokasi operasi pasar murah akan disebar di sejumlah titik seperti pasar dan pusat kecamatan dengan sasaran pengguna gas elpiji non subsidi dengan harapan harga jual merata dan tidak memberatkan warga yang sudah beralih ke gas non subsidi.
"Kenaikannya kebijakan pemerintah pusat, sehingga kami belum bisa memprediksi kapan harga gas akan turun, namun kami upayakan menggelar pasar murah," katanya.
Sementara harga gas elpiji 5 kilogram dan 12 kilogram di Cianjur, mengalami kenaikan yang cukup tinggi, sehingga warga terpaksa kembali memakai gas bersubsidi 3 kilogram untuk kebutuhan sehari-hari termasuk berbagai bidang usaha meski dilarang pemerintah.
Sebagian besar warga terutama pengusaha menilai kenaikan harga gas non subsidi, membuat mereka kesulitan menutupi biaya operasional sehari-hari, sehingga terpaksa kembali menggunakan gas 3 kilogram sambil menunggu harga stabil atau kembali normal.
"Kalau kami per hari menggunakan gas 5 dan 12 kilogram sehari bisa empat sampai lima tabung. Namun sejak harganya naik dan tidak menentu, membuat kami kembali menggunakan gas 3 kilogram agar tidak merugi, harapan kami kenaikan tidak sampai melambung," kata pemilik warung makan di Jalan Raya Cipanas, Rinaldi.
Baca Juga: Sedihnya Emak-emak di Jember Ini, Sudah Antre Lama Tapi Tak Kebagian Minyak Goreng
Berita Terkait
-
7 HP 1 Jutaan Terbaik 2025 dengan RAM Besar, Kamera Canggih Baterai Awet!
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Anti Lemot! Ini 5 Rekomendasi HP Rp1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik September 2025
-
Murah Meriah, Ini 5 Rekomendasi Motor Bekas 3 Jutaan yang Bisa Dipakai Harian
-
Vivo Y50i Debut: HP Murah Ini Bawa RAM 12 GB dan Baterai 6.000 mAh
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Kementerian Perumahan dan Bank Mandiri Sosialisasi KPP untuk Percepat Program 3 Juta Rumah
-
Awal Mula Kasus Dugaan Korupsi Perumda Tirtawening Bandung
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi