SuaraJabar.id - Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana menegaskan, proses hukum tewasnya anak kembar yang tertabrak pengendara motor gede alias moge di Jalan Raya Kedung Palumpung, Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran tetap berlanjut.
Hal tersebut disampaikan Irjen Pol Suntana saat meninjau vaksinasi COVID-19 di Mapolsek Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Senin (14/3/2022). Ia sudah mengintruksikan Polres Ciamis untuk melanjutkan kasusnya.
"Proses hukum harus berlanjut, saya perintahkan Kapolres Ciamis untuk proses secara hukum," tegasnya.
Sebelumnya, dua anak kembar bernama Hasan dan Husen asal Dusun Babakansari RT 3 RW 5 Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran tewas tertabrak iring-iringan moge.
Baca Juga: Tanah dan Air dari Parahyangan dan Seluruh Nusantara Menyatu Jadi Satu di Titik Nol Kilometer IKN
Belakangan, pihak keluarga dan penabrak sepakat untuk menempuh jalur damai. Meski sudah ditempuh jalur damai, tegas Irjen Pol Suntana, pihaknya akan tetap memproses hukum sesuai aturan yang ada.
"Mereka melaksanakan kegiatan musyawarah dan pendekatan ke pada keluarga. Tapi proses hukum tetap kita lakukan sesuai aturan yang ada, karena itu menghilangkan nyawa seseorang," bebernya.
Dirinya mengimbau kepada seluruh pengendara termasuk konvoi motor gede untuk lebih waspada dan berhati-hati.
"Untuk seluruh pengendara dalam mengendarai harus hati-hati tidak boleh ngebut, lihat kelilingnya, perhatikan pengguna jalan lain," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata angkat bicara terkait insiden tewasnya dua bocah kembar yang tertabrak moge Harley Davidson pada Sabtu (12/3/2022) kemarin.
Baca Juga: Bencana Longsor di Nagreg Bandung Makan Korban, Seorang Perempuan Tewas Tertimbun
Ia mengatakan pihaknya bakal rambu-rambu lalu lintas. Menurutnya, melihat kondisi jalan raya yang lurus tidak ada hambatan sangat berbahaya.
Apalagi, lanjut Jeje, di daerah yang padat penduduk sehingga perlunya dipasang rambu lalu lintas.
“Nanti kita akan perintahkan Dinas Perhubungan untuk memasang rambu-rambu agar memperlambat kecepatannya apabila di daerah yang padat penduduk,” kata Jeje saat menyambangi keluarga bocah kembar Hasan Husen yang meninggal akibat tertabrak moge Harley Davidson, Minggu (13/3/2022).
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
Diam-Diam Ahmad Luthfi Punya Harley-Davidson yang Harga Lebih Murah dari NMAX, Tipe Apa Nih?
-
Harley-Davidson Seharga NMAX Siap Dijual di ASEAN, Indonesia Masuk Dalam Daftar?
-
Harga Nyawa di Balik Denda Rp4 Triliun Harley-Davidson
-
Ancaman Bom di Wisuda Unpar Bandung, 100 Polisi Berjaga Ketat!
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024