SuaraJabar.id - Para agen penjual tiket bus di Kota Cimahi berharap fenomena 'balas dendam' bakal terjadi pada lebaran tahun ini, dimana banyak warga yang pulang kampung. Terutama menggunakan angkutan umum.
Fenomena 'balas dendam' itu diharapkan terjadi usai dua tahun masyarakat dilarang mudik akibat tingginya kasus COVID-19. Namun tahun ini pemerintah pusat sudah mengizinkan kembali masyarakat untuk mudik saat lebaran nanti.
"Iya harapannya jelas banyak yang mudik, jadi semacam ada balas dendam karena dua tahun enggak boleh mudik," ujar Rini Indriani (37) salah seorang agen penjual tiket bus di Kota Cimahi kepada Suara.com pada Selasa (5/4/2022).
Namun, ia mengaku masih was-was sebab pemerintah pusat menjadikan vaksinasi COVID-19 termasuk booster sebagai syarat untuk perjalanan mudik tahun ini. "Harapannya iya syarat itu enggak berlaku, tapi tetep protokol tetap dijalankan," ucap Rini.
Baca Juga: Kapan Libur Lebaran 2022 PNS? Penjelasan Hari Libur Menurut SKB 3 Menteri Tahun Ini
Meski begitu, Rini sendiri memprediksi jumlah pemudik dari Kota Cimahi yang mudik tahun ini akan membludak. Agen penjualan tiket bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang dikelolanya itu sudah banyak pesanan yang masuk.
Bus-bus yang dikeolanya bisa mengantar pemudik ke berbagai daerah di Jawa dan Sumatera. Namun sejauh ini daerah tujuan pemudik kebanyakan ke Wonogiri dan Kudus.
"Kalau pesanan sekarang alhamdulillah sudah ada. Meskipun diprediksi tak sebanyak sebelum pandemi. Sebelum pandemi itu kan saya sampe pake bus tambahan," ungkap Rini.
Dikatakannya, puncak keberangkatan pemudik sendiri diprediksi akan terjadi tanggal 28 April hingga 1 Mei mendatang. "Yang banyak pesen memang rata-rata tanggal segitu untuk keberangkatannya," ucap Rini.
Untuk harga tiket, lanjut Rini, akan ada kenaikan menyesuaikan dengan kondisi terkini. Kenaikan akan dilakukan secara bertahap. "Jadi ada tiga kali kenaikan. Sampai puncaknya nanti naik 100 persen tanggal 25 April sampai 1 Mei," tandasnya.
Baca Juga: Aturan Mudik Naik Kereta Api di Ramadhan 2022: Masih Harus Tes PCR, Kecuali Sudah Vaksin Booster
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Waspada! Indonesia Diprediksi Makin Panas 2025, Kenaikan Suhu Lebih Tinggi Dibanding 30 Tahun Terakhir
-
Israel Ancam "Serangan Sangat Keras" jika Iran Balas Dendam Lagi
-
Terungkap! Alasan Dibalik Fenomena Saweran di TikTok Live yang Bikin Geleng-Geleng Kepala
-
Warga Ngeluh Lapar saat Sambut Jokowi di Solo, Reaksi Iriana Bikin Haru
-
Alih-Alih Catatan dan Referensi, Mahasiswa hanya Bawa Diri dan Tas Mini
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan