Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Senin, 13 Juni 2022 | 18:57 WIB
Pihak klub dan Bobotoh terancam sanksi berat akibat oknum menyalakan flare saat laga Persib vs Bali United di Stadion GBLA, Minggu, 12 Juni 2022. [Ayobandung.com/Gelar Aldi S]

"Sanksi? Nanti kita akan teruskan ke komisi yang menangani di PSSI. Ternyata setelah saya nonton video di Malang juga sama, Solo juga. Nanti saya serahkan ke badan yudisial atau komisi khusus," ujarnya.

Di sisi lain, Manajer Persib Umuh Muchtar mengaku kecewa dengan aksi oknum Bobotoh yang menyalaman flare di tengah jalannya pertandingan Persib vs Bali United.

Umuh menilai, kemarin Bobotoh menyalakan flare di waktu yang kurang tepat. Menurutnya, Bobotoh dapat menyalakan flare ketika laga usai.

"Saya kecewa dengan flare ini, soalnya berbahaya dan kemarin dirugikan dengan itu," kata Umuh ketika ditemui di UPI Bandung.

Baca Juga: Hasil Piala Presiden 2022: Perkasa di Manahan, PSIS Semarang Bantai Persita 6-1

"Kemarin Persib lagi on (setelah gol David da Silva), lagi enak main, diganggu flare jadi buyar," ungkapnya menambahkan.

Persib masih ada dua laga sisa di Grup C, yaitu melawan Persebaya Surabaya dan Bhayangkara FC.

Umuh meminta kepada Bobotoh untuk tertib dan mentaati aturan supaya tidak menyalakan flare saat pertandingan berlangsung.

"Saya imbau Bobotoh ke depan bisa tertib. Nanti takutnya dihukum, kena sanksi," tutupnya.

Baca Juga: Rans Nusantara FC Mulai Piala Presiden dengan Hadapi Barito Putera, Rahmad Damawan Targetkan Kemenangan

Load More