Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Jum'at, 21 Oktober 2022 | 13:09 WIB
Warga yang tergabung dalam Jaringan Tanpa Asap Batu Bara (Jatayu) gelar aksi demo menolak Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 1 Indramayu (Suara.com/Danan Arya)

Sedangkan Riset terbaru Trend Asia (2022) menemukan bahwa co-firing biomass merupakan solusi palsu dari transisi energi.

Pasalnya, pemerintah membutuhkan lahan seluas sekitar 2,33 juta hektar atau 35 kali luas daratan DKI Jakarta untuk membangun Hutan Tanaman Energi (HTE) dan rantai pasok biomass akan menambah emisi gas rumah kaca Indonesia sebesar 26,48 juta ton setara karbon dioksida (CO2e) per tahun.

Kontributor : Danan Arya

Baca Juga: Wamenkeu Cerita Soal Rencana RI Pensiunkan PLTU Batubara Secara Dini

Load More