SuaraJabar.id - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membuka Pelatihan Cek Fakta Mandiri Bersama Jabar Saber Hoaks di Pesantren Ar- Risalah, Kabupaten Ciamis, Rabu (24/5/2023).
Uu Ruzhanul mengemukakan, pihaknya ingin para santri mempunyai literasi digital yang lebih baik sehingga para santri sebagai salah satu generasi penerus bangsa dapat memanfaatkan gadget dengan bijak.
Maka untuk menyangkal sisi negatif dunia digital, di antaranya santer beredar berita hoaks, para santri dibekali wawasan untuk cek fakta mandiri.
Para santri dibekali wawasan terkait dunia digital dari sejumlah pembicara kompeten di bidangnya.
Apalagi sambung sosok Panglima Santri Jabar, hoaks tak jarang mengancam keutuhan bangsa, memecah belah dengan berita adu domba.
"Jangan sampai kita dimanfaatkan oleh kelompok penyebar hoaks yang berusaha melancarkan misinya," ucapnya.
Wagub Uu Ruzhanul ingin saluran digital dimanfaatkan santri sebaik-baiknya sehingga bemaslahat.
"Di sosial media, misalnya, kadang ada berita benar dan positif, tapi kadang juga hoaks dan menyesatkan," ucapnya.
"Maka kami sebagai pimpinan di Jawa Barat sekaligus bagian dari komunitas pesantren ingin santri sebagai penerus tidak terjerumus," tambahnya.
Baca Juga: Survei Capres Semakin Sering, Anies: Pemilu 8 Bulan Lagi, Survei Luar Biasa
Di samping itu, lanjut Uu, pesantren dan para santrinya saat ini mendapat sorotan media karena sejumlah kalangan mulai menyentuh dan memperhatikan keberadaan pesantren.
Karenanya pada momen ini, literasi digital kalangan pesantren, khususnya para santri harus dapat mengimbangi fenomena itu sehingga santri tidak mudah dimanfaatkan begitu saja untuk kepentingan tertentu.
"Santri harus memiliki jiwa optimis, semangat, tidak boleh putus asa," kata Uu.
"Saya minta santri dinamis, segar, juga harus energik," imbuhnya.
Sejalan dengan itu, santri pun harus sarat dengan inovasi. Ia berharap kalangan pesantren dapat menyumbang ide, pemikiran hingga insiasi demi kemajuan bangsa.
" Sok keluarkeun idenya yang cerdas dan pemikiran hebat untuk membangun bangsa dan negara," pungkas Uu.
Berita Terkait
-
Kang Emil Minta Dukungan Pusat terkait Usulan Prof. Mochtar sebagai Pahlawan Nasional
-
Denny Siregar Senggol Prabowo Jadi Capres 2024: Gak Capek Apa Ya Nyalon?
-
Gibran Rakabuming Ikut Komentar soal Aldi Taher Nyaleg dari Dua Partai
-
CEK FAKTA: Innalillahi! Desta Merenggang Nyawa dalam Kecelakaan Maut, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Viral Video WNI Dideportasi Tembak Tiket Kereta Shinkansen
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Palu Diketok! Cirebon Timur Jadi Daerah Otonomi Baru, Penantian 20 Tahun Demi Pelayanan Publik
-
Helmy Yahya Dapat Jabatan Baru Lagi di Jawa Barat
-
3 Fakta di Balik Rencana 'Pecah Kongsi' 10 Daerah di Jabar
-
Peta Baru Jawa Barat Siap Terbentuk? Ini Daftar Lengkap 10 Calon Kabupaten yang Antre Mekar
-
Jabar Siap Pecah? Cirebon Timur Resmi Jadi Calon Kabupaten Baru ke-10 Usai Penantian 20 Tahun