SuaraJabar.id - Publik di laman sosial media dibuat heboh dengan beredarnya animasi menggunakan lagu Halo-halo Bandung yang diubah lirik dan judulnya menjadi Helo Kuala Lumpur.
Lagu yang ada di video animasi itu terdengar jelas nada dan lirik berasal dari lagu Halo-halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki. Selain mengubah judul, lagu di animasi Malaysia itu juga ubah lirik di dalamya.
"Halo-halo Kuala Lumpur, ibu kota keriangan," tulis lirik dalam lagu tersebut.
Akun Youtube Lagu Kanak Tv pertama kali unggah video lagu tersebut lima tahun lalu. Pertama kali diunggah lima tahun lalu, video dengan judul 'Lagu Kanak Kanak Melayu Malaysia | HELO KUALA LUMPUR | Lagu Kanak Patriotik' ditonton sebanyak 93ribu kali.
Tiga tahun kemudian, akun sama kembali unggah video animasi dengan lagu Halo-halo Bandung yang lirik dan judulnya diubah menjadi Helo Kuala Lumpur.
Baca Juga: Malaysia Jiplak Lagu Halo-Halo Bandung, Diklaim Aslinya Halo-Halo Kuala Lumpur
Pada kolom deskripsi video, lagu itu disebuat sebagai lagu tradisional Melayu kanak-kanak. Juga disebutkan bahwa lagu itu merupakan lagu patriotik Malaysia.
Sontak saja beredarnya video ini membuat geram publik di laman sosial media.
Dari penelusuran di akun Youtube Malaysia itu, sejumlah video animasi dengan menggunakan lagu Indonesia juga banyak ditemukan.
Selain lagu Halo-halo Bandung, lagu ibu Sud berjudul Naik Delman juga diunggah leh akun Youtube tersebut.
"Lagu Kanak Kanak Melayu Malaysia | NAIK DELMAN ISTIMEWA | Ride a Horse Rhyme in Bahasa Malaysia," tulis judul video yang diunggah akun itu tiga tahun lalu.
Baca Juga: Asal Usul Lagu Halo Halo Bandung Ciptaan Ismail Marzuki, Diduga Dijiplak Jadi Hello Kuala Lumpur
Di kolom deskripsi, terdapat lirik lagu yang diubah oleh si pengunggah video.
Penyanyi di video animasi itu menyanyikan, 'Bersama dengan pak Abu yang sedang bekerja,' padahal di lirik lagu karya ibu Sud tertuliskan, 'Ku duduk samping Pak Kusir yang sedang bekerja'
Akun Youtube Lagu Kanak Tv dibuat sejak 27 September 2016. Sudah terdapat 119 video di akun tersebut.
"Hi kawan-kawan, Lagu Kanak Kanak TV adalah lagu kanak-kanak khas untuk anak-anak 2-9 tahun :) Jom menari dan menyanyi bersama Lagu Kanak Kanak TV di YouTube dan Astro Ceria!" tulis keterangan akun itu.
Sekedar informasi, Astro Ceria merupakan saluran televisi yang siaran di Malaysia perdana pada 31 Agustus 2006. Astro Ceria diketahui merupakan bagian dari jaringan Lippo Group.
Berita Terkait
-
Reaksi Pelatih Malaysia Lihat Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia U-17 2025
-
Kekayaan Megawati Zebua, Anggota DPRD Viral Diduga Cekik Pramugari Wings Air
-
Malaysia Rekrut Sosok yang Pernah Bikin Timnas Indonesia Malu di Stadion GBK
-
Ada di Malaysia, Pemain Keturunan Bukittinggi Ini Eligible Bela Timnas Indonesia Senior dan U-17
-
Bocah SMP Mencuri Uang Orang Tua Rp20 Juta Buat Beli iPhone Teman
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang
-
Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham