Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Senin, 08 April 2019 | 19:54 WIB
Jasad korban berlumuran darah di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat. (Suara.com/Supriyadi)

SuaraJabar.id - Aparat kepolisian memastikan, kecelakaan maut yang menewaskan Ita Sachari di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, Senin (8/4/2019), bukan disebabkan tabrak lari.

Perempuan berusia 27 tahun itu dipastikan meninggal dunia dengan kepala terpenggal karena terbelit kabel. Sebelumnya, Ita diduga tewas mengenaskan karena tabrak lari oleh pengendara mobi.

"Setelah kami periksa kamera pengawas, peristiwa tersebut bukan tabrak lari tetapi kecelakaan tunggal," kata Kasat Lantas Polresta Depok Komisaris Sutomo.

Ia menjelaskan, Ita mengendarai sepeda motor Honda bernomor polisi B 3678 ENU seorang diri saat hari kejadian. Korban melaju dari arah Jakarta masuk ke Jalan Margonda.

Baca Juga: Bawaslu Butuh 14 Hari Kerja Tangani Kasus Pemberian Amplop Luhut ke Kyai

"Diduga dia (korban) melaju dengan kecepatan tinggi, kemudian masuk ke jalur cepat dan menyerempet pagar pembatas jalan yang ada taman di tengahnya," jelasnya.

Sutomo menjelaskan, kepala korban terputus karena terjerat sling kabel yang terdapat di tengah jalan. Sling kabel itu putus dan menyabet leher Ita, karena korban sempat jatuh dan menyerempet pagar taman.

Sebelumnya, aparat kepolisian sempat menduga Ita adalah korban tabrak lari. Kasubbag Humas Polresta Depok Ajun Komisaris Firdaus mengatakan, Ita Sachari ditemukan dengan kondisi kepala terputus dan pecah. Korban diduga ditabrak pengendara lain ketika melintas di Jalan Margonda pukul 05.00 WIB.

"Bahwa pada hari Senin tanggal 8 April 2019 sekitar 05.00 WIB, diduga terjadi kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal dunia. Kondisi mayat tergeletak di Jalan Margonda Raya, tepatnya depan toko keramik Pondok Cina, Beji, Depok," ujar Firdaus.

Saat ditemukan, korban dalam posisi terlentang dan kepala terputus. Sepeda motor ditemukan dengan jarak sekitar 30 meter dari lokasi ditemukannya korban.

Baca Juga: Adik Jenguk Steve Emmanuel di Rutan Salemba Nyaris Tiap Hari

"Ditemukan ada bercak darah menempel di pagar pembatas jalan," ujarnya.

Polisi juga menemukan sebuah helm yang sudah hancur di pembatas jalan. Lalu ditemukan juga goresan di pembatas jalan yang diduga merupakan goresan sepeda motor sebelum korban terbentur di tiang pembatas jalan.

Firdaus menambahkan, dari keterangan saksi juga diketahui bahwa pada saat bersamaan, ada sebuah mobil yang melintas searah dengan korban.

Korban diketahui merupakan warga Desa Pabuaran, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kontributor : Supriyadi

Load More