Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 25 April 2019 | 12:31 WIB
Petugas KPPS TPS 15 Kelurahan Bedahan Niman Muslim. [Suara.com/Supriyadi]

SuaraJabar.id - Laporan berjatuhannya petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia, menambah panjang daftar nama Pahlawan Demokrasi dalam Pemilu 2019.

Kali ini terjadi pada petugas KPPS TPS 15 Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat bernama Niman Muslim (64). Ia meninggal dunia pada Senin, 22 April 2019, kemarin di Rumah Sakit Permata Depok.

"Iya pak Niman meninggal dunia, faktor meninggal dunia lantaran kelelahan saat menjalankan tugasnya di pemilu 2019," ucap Lurah Bedahan Dadih Rusmiadi kepada wartawan, Kamis (25/4/2019).

Berdasarkan informasi yang dihimpun Dadih, Niman tidak memiliki riwayat sakit semasa hidupnya.

Baca Juga: Ada Anggota KPPS Meninggal di Surabaya, Ini Langkah Wali Kota Risma

"Dia (almarhum) kelelahan dua hari dua malam belum tidur sehingga tubuhnya drop," jelasnya.

Diungkapkan Dadih, keluarga Niman hingga saat ini masih syok dan berduka atas meninggalnya sang kepala keluarga tersebut.

"Keluarga masih syok makanya baru diinformasikan sekarang ke kami," tutupnya.

Terpisah, Ketua PPS Kelurahan Bedahan Zainudin menuturkan bahwa almarhum sudah dimakamkan. Almarhum kata dia, sosok yang bertangung jawab atas pekerjaanya.

"Orangnya rajin dan tanggung jawab. Semua surat undangan dia (almarhum) bagikan sampai selesai.Saya baru tahu tadi pagi dikabarkan ketua KPPS TPS 15," kata Zainudin kepada Suara.com.

Baca Juga: Petugas KPPS Meninggal di Sumsel Tak Ditanggung BPJS

Di mata keluarga sambung dia lagi, almarhum seorang ayah yang rajin dan tekun. Bahkan sebelum meninggal dunia, almarhum sempat pingsan dan langsung dibawa ke rumah sakit.

"Kata pihak keluarga almarhum meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit," jelasnya.

Kontributor : Supriyadi

Load More