SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Depok memberikan bantuan hukum kepada bocah perempuan berinisial SA alias Caca (10) yang menjadi korban penyiraman air panas oleh ibu angkatnya. Selain itu, SA juga mendapatkan bantuan dari Pemkot Depok terkait biaya pengobatan selama di rumah sakit.
"Kami menyiapkan tim bantuan hukum dan pendampingan dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A)," kata Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender, Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok, Nancy Olivia Rossa kepada wartawan di Balaikota, Rabu, (29/5/2019).
Biaya tersebut, menurut Nancy, berasal dari bantuan sosial atau bansos tidak terencana. Selain itu, korban juga akan mendapatkan pendampingan dari tim psikolog P2TP2A.
“Ini semua arahan dan instruksi dari pak wali kota,” kata Nancy.
Sebelumnya, Caca yang merupakan anak perempuan yatim piatu menjadi korban penyiksaan ibu angkatnya. Aksi penganiayaan itu terjadi di rumah mereka di Jalan Limon, Pangkalan Jati Cinere, Depok, Jawa Barat pada Selasa (28/5/2019).
Selain disiksa, Caca juga mendapatkan penyiraman air panas hingga wajahnya melepuh.
"Anggota Reskrim Polsek Limo mendapat berita ada kasus penyiraman air panas terhadap anak angkatnya sendiri sudah ramai di media sosial tersebut segera mendatang lokasi kejadian," kata Kapolsek Limo Kompol Iskandar saat dikonfirmasi, Selasa (28/5/2019) di Depok.
Korban ketika ditangani mengalami luka melepuh di wajahnya dan sudah dirawat untuk menjalani perawatan di RS Fatmawati. Akibat luka-luka yang dideritanya, Caca diduga disiksa oleh ibu titinya.
Iskandar mengatakan, peristiwa tersebut terjadi dua hari lalu, karena iba terhadap korban.
Baca Juga: Heboh Anak Disiram Air Panas Ibu Asuhnya, Ketahui 4 Jenis Luka Bakar!
"Laporan baru sekarang dibantu para tetangga korban yang merasa kasihan melihat korban disiksa," tuturnya.
Kontributor : Supriyadi
Tag
Berita Terkait
-
Disiram Air Panas Ibu Angkatnya, Tubuh Bocah 10 Tahun Ini Melepuh Parah
-
Ibu Angkat Penyekap 3 Bocah di Makassar Pernah Dipolisikan
-
Aksi Kejam Ibu Angkat di Makassar Kerap Dilihat Warga
-
Tiga Bocah Disekap dan Dianiaya Ibu Angkat, Penuh Sundutan Rokok
-
Buah Hatinya Disiram Air Panas oleh Teman, Saptinah Hanya Diam
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- 15 Kode Redeem FF Hari Ini 2 Agustus, Klaim Hadiah Kolaborasi Naruto, Skin Kurama, & Emote Ninja!
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
5 Fakta Kunci Jelang Tes DNA Ridwan Kamil, Babak Penentuan Kasus Melawan Lisa Mariana
-
Babak Penentuan Drama Ridwan Kamil, Tes DNA dengan Anak Lisa Mariana Digelar Pekan Ini di Bareskrim
-
Mengenang Marsma Fajar 'Red Wolf' Adriyanto: Kisah Heroik Penerbang F-16 yang Gugur di Langit Bogor
-
Ambisi Besar Cianjur 2025: Targetkan 30 Persen Turis Bule Hingga Janji Ramzi Bereskan 'Jalur Neraka'
-
5 Fakta Skandal Rp2,1 M di Garut: Dari Ultimatum DPRD Hingga Daftar 13 Kecamatan Wajib Setor Uang