SuaraJabar.id - Pengamat transportasi dari Universitas Soegijapranata Semarang, Djoko Setijowarno, menyarankan pada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk segera turun tangan dan menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan beruntun di ruas Tol Cipularang. Kecelakaan itu tepatnya terjadi di KM 92, Senin (2/9/2019).
"KNKT yang jelas harus segera turun untuk investigasi," kata Djoko Setijowarno ketika dihubungi Antara di Jakarta.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 melibatkan 21 mobil. Empat mobil dikabarkan terbakar dalam kecelakaan tersebut.
Kecelakaan beruntun itu menyebabkan 9 orang tewas dan 8 orang luka-luka. Mereka dibawa ke rumah sakit.
Kecelakaan beruntun itu melibatkan kendaraan besar seperti truk dan bus, dan mobil pribadi.
Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Ricky Adi Pratama menyebutkan ada banyak faktor penyebab kecelakaan beruntun yang terjadi di Tol Cipularang KM 92. Beberapa faktor penyebab kecelakaan beruntun antara lain kondisi jalan, kondisi kendaraan hingga faktor kelalaian pengemudi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah