SuaraJabar.id - Polisi akhirnya mengungkap teror pelecehan terhadap pengendara motor yang sempat viral di media sosial.
Aksi pelecehan terhadap wanita berhijab itu terjadi di lampu merah Revo Town, Jalan Raya Pekayon, Bekasi Selatan, Selasa (3/9/2019) lalu sekitar pukul 16.45 WIB.
Setelah ramai di jagat maya, polisi telah meringkus Teguh Satria Putra (37), pelaku pelecehan terhadap wanita bernama Hana Nurfiana (23).
Wakapolres Metropolitan Bekasi Kota AKBP Eka Mulyana menjelaskan, pelaku tersebut memang sudah membuntuti korban hingga di lampu merah Rwevo Town atau lokasi kejadian perkara.
Baca Juga: Grab Tindak Tegas Mitra Pengemudi Terkait Dugaan Pelecehan Seksual
"Di TKP, pelaku sedang menelpon bersama temannya, tapi pembicaraannya tidak sopan," ungkap Eka, Sabtu (7/9/2019) kepada wartawan.
Saat melakukan berkomunikasi dengan rekannya lewat sambungan telepon, pelaku cabul itu membicarakan hal tak senonoh yang diduga ditujukan kepada Hana dijadikan sebagai objek mesumnya.
Hanya saja, saat itu korban berpura-pura untuk tidak mendengar dan mencoba mengindar. Namun, pelaku tetap membuntuti korban.
"Lalu korban bertanya 'ngomong apa tadi?' dan pelaku diam saja, lalu korban mengambil handphone dan merekam laki-laki itu, laki-laki itu berkata 'ada apa ya kenapa ya?'," jelas Eka.
Aksi itu sempat viral setelah korban mengapload unggahan video di media sosial. Bahkan, banyak warga net yang meminta agar petugas menangkap pelaku.
Baca Juga: Viral Rekaman Pelecehan Penumpang, Digerayangi saat Naik Ojek Online
"Karena informasi yang kami terima sering terjadi peristiwa serupa, mayoritas korbannya perempuan," kata dia.
Akibat perbuatannya, Teguh dikenakan Pasal 281 Kitab Undang-undang Hukum Pidana dengan ancaman hukuman maksimal 2 tahun 8 delapan bulan penjara.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
-
Animator Film Disney & Pixar Dihukum 25 Tahun Penjara Atas Pemerkosaan Anak yang Disiarkan Langsung
-
Ngaku Bajunya Dibuka Masinton, Wakil Ketua DPRD Tapanuli Tengah Camelia Neneng Lapor ke Komnas Perempuan
-
Pernikahan Bukan Solusi bagi Korban Pelecehan Seksual, Hanya Nambah Masalah
-
Ingin Jakarta Bebas Lampu Merah, Dharma Pongrekun Bangun Overpass dan Underpass dalam 7 Hari
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang