"Saya sudah jelaskan kepada anak-anak kalau pelajar tidak perlu turun dan biarkan saja kakak-kakak mahasiswa yang melakukan aksi itu," katanya.
Ia mengaku dari kepolisian setempat juga sudah berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk melakukan pemantauan terhadap pelajar pada pulang sekolah.
"Jadi kemarin orang Polsek juga datang dan kami lakukan breafing, kami menyisir pelajar yang pulang," ungkapnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Arman menyampaikan jika ikutnya para pelajar dalam aksi penolakan RUU KUHP dianggap tak relevan.
Baca Juga: Melawan Disemprot Water Cannon, Anak STM ke Polisi: Woy, Buku Gue Basah!
Dengan alasan demikian, ia meminta kepada seluruh sekolah tingkat SMA sederajat dan Dinas Pendidikan Kota Bekasi ikut andil dalam mengawasi para pelajar.
"Jadi mereka itu tidak tahu apa tuntutan demo, yang mereka lakukan di sana hanya aksi anarkis, jadi kami harap semua elemen dari sekolah dan pemerintah turun tangan," katanya.
Sejauh ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk wilayah Kota Bekasi soal adanya indikasi mobilisasi pelajar yang bertolak ke Jakarta.
"Kami masih cari tahu dan mendalami siapa yang menggerakan para pelajar ini sampai ikut dalam aksi ke DPR/MPR," katanya.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Baca Juga: Diajak Dialog, Massa STM: Kami Tak Sudi Salaman dengan Polisi
Berita Terkait
-
Polisi Tahan Belasan Pelajar Gegara Ikut Demo Tolak RUU Pilkada, Disdik DKI: Akan Kami Bina Agar Paham Berdemokrasi
-
Bisa Mengancam Keselamatan, KPAI Minta Warganet Jangan Dukung Siswa STM Demo di DPR
-
Anak STM Ikut Aksi Kawal Putusan MK, KPAI Bilang Begini
-
Anak STM Turun Aksi Kawal Putusan MK, Lagu Indonesia Pusaka Berkumandang
-
Viral Aksi Tawuran di Jakarta Timur Diduga Anak STM, Warganet Geram
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
Terkini
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang
-
Bawa Pulang Poin dari Markas Port FC, Persib Masih Punya Kans ke 16 Besar AFC Champions League II
-
Sempat Terhenti Gara-gara Warga Coblos Dua Kali, Pemungutan Suara di TPS 09 Karawang Dilanjutkan