Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 16 Desember 2019 | 12:36 WIB
Anak ular Kobra di Jakarta Barat. (Suara.com/Yasir)

SuaraJabar.id - Teror ular Korba bukan hanya terjadi di wilayah Bekasi, Depok, Bogor dan Jakarta. teror ular kobra juga terjadi di Tasikmalaya.

Ular kobra itu ditemukan di Perum Tata Lestari Desa Cikadondog, Kecamatan Singaparna Kabupaten Tasikmalaya, Senin (16/12/2019). Ular korba yang ditemukan warga berukuran bervariasi.

Mulai dari sebesar telunjuk orang dewasa dengan panjang antara 20 hingga 30 cm. Diperkirakan usia ular lebih dari dua pekan dengan warna tubuh hitam pekat.

"Pas keluar rumah pagi ini, tahunya ada ular kobra di teras saya jerit jerit. Untung ada tukang yang lagi kerja makanya saya minta tolong ditangkapin," ucap Reli Widia (34) salah satu warga.

Baca Juga: Ngeri, Belasan Ekor Anak Ular Kobra Ditangkap Sahroni

Meski ukurannya kecil, namun ular kobra cukup agresif. Warga yang mencoba menangkap mengalami kesulitan hingga harus melibatkan tiga orang warga menggunakan kayu dan bambu. Ular terus melilit batang kayu serta menyembunyikan kepalanya.

Ketua RW Perumahan Tata Lestari Dedi Zaenal Muttaqin mengatakan, terror ular korban sudah terjadi dalam sepekan terakhir. Sedikitnya ada sepuluh ular kobra ditangkap warga. Kebanyakan ular dibunuh degan cara dipukul karena warga tidak mengetahui cara menangkap ular.

Sebagian lagi ditangkap hidup-hidup oleh warga yang paham cara menangkap ular.

"Hari ini saja, lima ekor ular kobra ditangkap, empat dibuang warga setelah dipukul, yang ada satu lagi ini ditangkap tukang masih hidup ini dimasukan botol," ujar Dedi.

Warga menduga lokasi sarang ular kobra tidak jauh dari pemukiman. Apalagi dibelakang perumahan terdapat sungai dan hamparan sawah.

Baca Juga: Proses Penangkapan 18 ekor Anak Ular Kobra di Jakarta Barat

Dedi menambahkan, pihaknya akan berkordinasi dengan BPBD dan Damkar jika ditemukan ular kobra dikemudian hari.

Load More