SuaraJabar.id - Agus Sumpena (50), pedagang kopi asongan, menjadi korban penembakan oleh orang tak dikenal di dekat Gerbang Tol Padalarang, Jumat (20/12/2019) sekitar jam 04.00 WIB.
Akibat penembakan tersebut, warga Kampung Ciburial, Desa Margajaya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat itu mengalami luka di bagian dahi, pipi, dan lengan sebelah kiri.
Beruntung, yang menghantam tubuhnya bukan timah panas, melainkan peluru bulat metal dari airgun.
"Kejadiannya sekitar jam 04.00 WIB, saat itu saya berdagang kopi dengan teman-teman pedagang lainnya," ujar Agus saat ditemui Ayobandung.com—jaringan Suara.com di GT Padalarang, Minggu (22/12/2019).
Baca Juga: Pedagang Kopi Agus Sumpena Ditembaki 3 Pria Misterius, Diduga Salah Sasaran
Agus menuturkan kronologis aksi koboi diawali kedatangan sebuah mobil Avanza berwarna putih terparkir kurang lebih 10 meter dari lapak Agus berjualan. Tak lama, turun tiga orang mengenakan masker menenteng benda diduga senjata api.
"Tanpa basa -basi, pipi sebelah kiri saya ditembak. Saya menoleh, kemudian saya diberondong lagi. Saya mencoba menahan dengan menyilangkan lengan, teman-teman saya juga syok," ujarnya.
Penembakan tersebut berakhir, hingga seseorang di antara tiga orang tersebut menghentikan aksi koboi temannya.
"Salah sasaran, bukan yang ini orangnya," kata Agus menirukan suara penembak misterius tersebut.
Seusai memberondong korban ketiga orang tersebut langsung masuk kembali ke dalam mobil dengan santainya.
Baca Juga: Berebut Janda, Pedagang Kopi vs Tukang Becak Duel hingga Tewas
"Mereka langsung melarikan diri masuk ke GT Padalarang, saya dan rekan hanya bisa diam karena bingung dan tegang," katanya.
Agus dibantu oleh rekannya kemudian mendapatkan perawatan pertama di RS Cahya Kawaluyaan Padalarang. Kemudian dirujuk kembali ke RS Cibabat untuk mengeluarkan proyektil dari peluru senjata berjenis airgun. "Ada tiga proyektil yang saya temukan," ujarnya.
Berita Terkait
-
Tepi Danau, Wisata Danau Buatan di Padalarang Cocok untuk Healing Singkat
-
Stasiun Purwakarta, Saksi Bisu Jalur Berliku Penghubung Padalarang
-
5 Rekomendasi Kuliner Dekat Stasiun Kereta Cepat Padalarang: Dari Legendaris Hingga Kekinian
-
Pembangunan Stasiun Padalarang Masih Tepat Waktu
-
Stasiun Kereta Cepat Terlalu Jauh dari Pusat Kota, Pemerintah Siapkan Integrasi Transportasi
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H