SuaraJabar.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Emil mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar menetapkan status tanggap darurat bencana. Tanggap darurat itu untuk enam kabupaten/kota yakni Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Karawang.
Secara umum banjir yang terjadi di Jabar kemarin merupakan bagian dari musibah yang terjadi di seluruh Indonesia.
"Menurut saya kita harus fokus pada tanggap darurat. Kemarin saya sudah tandatangani surat tanggap darurat untuk enam wilayah yakni Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, KBB (Kabupaten Bandung Barat), Karawang dan Indramayu. (Indramayu) juga ada kendala mungkin luput dari media," kata Ridwan Kamil di Bandung, Jumat (3/1/2020).
"Dan pada dasarnya, karena memang berdasarkan catatan dari BNPB dan BMKG kemarin itu curah hujan terekstrim sejak 2007. Jadi selama 12 tahun ini paling tinggi. (Contoh) di Halim 377 mm jadi memang pertahanan sistem yang normal ini mengalami, banyak kendala," lanjut dia.
Baca Juga: Sambangi Korban Banjir, Eko Patrio Dicurhati Warga Begini
Dia mengemukakan dengan ditetapkannya status tanggap darurat tersebut akan memberikan bantuan dana senilai Rp 5 miliar hingga Rp 6 miliar kepada enam daerah tersebut.
"Mungkin total Rp 5 miliar sampai Rp 6 miliar kepada daerah-daerah tersebut untuk melakukan recovery (pasca bencana)," kata dia.
Menurut dia, penetapan status tanggap darurat bencana untuk enam daerah tersebut berlaku selama dua minggu ke depan.
"Biasanya dua minggu. Karena cuaca ekstrim ini akan terjadi selama lima hingga tujuh hari ke depan," ujar dia.
Ridwan Kamil juga minta agar warga jangan saling menyalahkan, terlebih jika melihat dinamika dan persepsi saat ini musibah banjir saat ini masih didominasi saling menyalahkan kepada siapa pun. (Antara)
Baca Juga: Bupati Bogor Skakmat Anies soal Banjir: Saya Bukan Avatar Pengendali Air
Berita Terkait
-
Pemprov Banten Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Selama 14 Hari
-
Hari Ketiga Banjir, Warga Tambun Bekasi Kekurangan Air Bersih
-
Mendagri Tito ke Lokasi Banjir Terparah di Bekasi, Pondok Gede Permai
-
Banjir Bekasi Surut, Pasokan Air Bersih Mulai Lancar
-
Bocah 11 Tahun di Bekasi Hanyut di Kali, Belum Ditemukan
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 Pilihan Mobil Bekas Honda 3 Baris Tahun Muda, Harga Mulai Rp50 Jutaan
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi, Cek Deretannya
-
Siapa Takeyuki Oya? Bawa Liga Jepang Melesat Kini Jadi GM Urus Liga Indonesia
-
QJMotor Cito 150 Diperkenalkan di Jakarta Fair, Motor Sport Mini dengan Transmisi Matic
-
Pemain Keturunan Yogyakarta Bisa Langsung Gabung Timnas Indonesia U-20 Tanpa Naturalisasi
-
Liga Putri Digelar Bareng Pilpres 2029, Bakal Jadi Alat Politik?
Terkini
-
Mau Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu? Simak Cara dan Rahasia untuk Mengklaimnya!
-
Nekat Terobos Banjir di Deltamas, Puluhan Motor dan Mobil Kandas, Arus Lalu Lintas Macet Parah
-
Solusi Cepat Saat Listrik Padam! Bayar Tagihan Pakai DANA Kaget, Ada Link Saldo Gratis Hari Ini
-
Buruan Klaim! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu!
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat