Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Jum'at, 04 Juli 2025 | 23:20 WIB
Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. [PSSI]

SuaraJabar.id - Sebanyak 2.632 personel gabungan dikerahkan Kepolisian Daerah Jawa Barat untuk mengawal dan mengamankan turnamen sepak bola pramusim Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Untuk diketahui, pelaksanaan Piala Presiden di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung itu akan berlangsung pada 6-13 Juli 2025.

Kapolda Jabar Inspektur Jenderal Polisi Rudi Setiawan mengatakan pengamanan ini dilakukan dalam kerangka Operasi Garuda Lodaya 2025, yang merupakan operasi khusus untuk menjamin kelancaran dan keamanan kegiatan sepak bola tersebut.

"Kita hadapi acara ini dengan sebuah operasi khusus bernama Operasi Garuda Lodaya 2025. Sudah dilakukan latihan praoperasi dan tactical floor game (TFG) untuk menyusun skenario pengamanan di lapangan," kata Rudi di Bandung, Jumat 4 Juli 2025.

Baca Juga: Cuma 50 Meter dari Braga! Intip Kemewahan eL Hotel Bandung untuk Liburan Keluarga Tak Terlupakan

Rudi menjelaskan bahwa pola pengamanan mengacu pada evaluasi dari berbagai pertandingan sebelumnya, termasuk Piala Dunia U-17 dan Piala Presiden tahun 2024.

"Yang kita terapkan nanti tentunya sesuai dengan tahapan-tahapan kita ada upaya-upaya preemptif, preventif dan bila memang ada gangguan kamtibmas yang merugikan orang lain, merusak dan sebagainya, kita akan lakukan penegakan hukum," katanya.

Kapolda menambahkan penonton akan menjalani pemeriksaan ketat sebelum masuk stadion, termasuk pemeriksaan badan sebanyak empat kali di beberapa titik.

"Kami akan lakukan empat kali body checker (pemeriksaan badan). Barang-barang, seperti minuman keras, flare, senjata tajam, semua dilarang masuk. Kalau ada yang terindikasi membawa atau dalam pengaruh miras, tidak akan diperbolehkan masuk," katanya.

Polda Jabar juga akan melakukan sterilisasi penuh di area stadion sehari sebelum pertandingan berlangsung.

Baca Juga: Persib Bandung Juara Liga 1, Dedi Mulyadi Dorong Jadi Jagoan di Asia

"Stadion akan kami sterilkan 1x24 jam sebelumnya. Tidak boleh ada orang maupun barang di dalam. Kami libatkan tim Jibom untuk memastikan area benar-benar aman," ucapnya. [Antara].

Load More