Beres-beres Setelah Air Surut, Warga Duta Indah Bekasi: Ini Banjir Terparah

SuaraJabar.id - Sejumlah wilayah di Kota Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (25/2/2020) kemarin. Salah satu pemukiman yang terendam banjir berada di Perumahan Duta Indah, Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi.

Satu hari pasca banjir, ketinggian air perlahan sudah mulai surut. Yohanes (63), salah satu warga RT 2 RW 15 mengatakan ketinggian air di wilayahnya sempat mencapai 2,5 meter.

"Banjirnya 2,5 meter dan tadi surut jam 05.00 WIB," ujar Yohanes kepada Suara.com di lokasi, Rabu (26/2/2020).

Banjir tersebut kata Yohanes, membuat kendaraan miliknya dan perabotan rumah tangga ikut terendam banjir.

Baca Juga: Anies Tak Datang ke Rapat Banjir Jabodetabek di DPR, Ada Menteri PUPR

"Motor dua, satu mobil, kulkas, mesin cuci kerendam semua. Untung surat-surat aman sudah disimpan di koper," kata dia.

Saat ini Yohanes dan keluarga tengah bersih-bersih pasca banjir.

Lebih lanjut, banjir yang terjadi pada Selasa kemarin disebut Yohanes yang terparah di wilayahnya. Ia pun berharap banjir di wilayahnya tak terjadi lagi.

"Sekarang enggak kerja dulu, karena lagi bersih-bersih akibat banjir. Ini paling parah. Ya semoga enggak banjir lagi," ucap dia.

Hal yang sama dikatakan Wiwin, warga RT 13 RW 15 Perumahan Duta Indah. umahnya yang terkena banjir baru surut sekitar pukul 22.00 WIB pada Selasa malam.

Baca Juga: Viral Bocah Tiduran di Atas Wajan saat Banjir, Warganet: Santuy Sejak Dini

Ia juga mengatakan hal yang sama dengan Yohanes, yakni banjir kali ini merupakan yang terparah selama ia tinggal di Perumahan Duta Indah.

"Baru surut jam 10 malem. Ini paling parah daripada tanggal 1 Januari," kata Wiwin.

Wiwin mengatakan banjir pada Selasa merendam seluruh perabotan rumahnya.

"Semuanya kena. Semuanya kerendam lemari, kulkas, kasur, sofa dan lain-lain," kata dia.

Hingga saat ini Wiwin dan keluarga mengaku terus bebenah dan menjemur seluruh peralatan yang basah seperti kasur dan tempat tidur. Ia pun berharap agar tidak terjadi banjir di wilayahnya.

"Semoga enggak hujan lagi capek beres beresnya," kata dua.