SuaraJabar.id - Seorang pasien positif virus corona di Kabupaten Bogor diketahui sempat berpergian dengan MRT, Commuter Line, TransJakarta dan ojek online selama di Jakarta. Pasien positif virus corona itu ditularkan dari sebuah club dansa
Bupati Bogor Ade Yasin menyebutkan di daerahnya ada 3 orang positif virus corona. Salah satunya, lelaki 35 tahun itu. Lelaki itu terpapar di tempat yang sama halnya dengan yang dialami pasien nomor 01 dan 02 asal Kota Depok.
"Seorang laki-laki usia 35 tahun, ini rentetan dari kejadian klub dansa, yang pasien di Kota Depok," ujarnya saat mengumumkan kasus virus corona di Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (19/3/2020).
Menurutnya, pria yang tinggal di Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor itu berdansa tango dengan gurunya dansanya yang berusia 33 tahun pada 25 Februari 2020. Kemudian esok harinya langsung demam dan berhasil surut dua hari kemudian.
Baca Juga: Wanita Positif Virus Corona di Solo Sempat Jalan-jalan ke Pasar
Namun, setelah demamnya surut, esok harinya, 29 Februari 2020 pasien mengeluh tidak bisa mengendus bau dengan baik. Tapi, sejak tanggal 28 Februari seorang pegawai swasta ini sudah mulai masuk kerja di DKI Jakarta.
"Berangkat kerja menggunakan transportasi umum seperti ojek online, KRL, MRT, dan busway," beber Ade Yasin.
Politisi PPP itu menyebutkan bahwa pasien mulai merasakan sesak nafas pada 7 Maret 2020. Kemudian ia dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 setelah melaksanakan serangkaian pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan Jakarta.
Sayangnya, virus tersebut lantas menular ke ibundanya yang berusia 67 tahun. Pada 16 Maret 2020, perempuan yang berprofesi sebagai konsultan pajak itu juga dinyatakan terinfeksi COVID-19.
Pasien tersebut meninggal dunia saat menjalani masa karantina di RSUP Persahabatan Jakarta pada Kamis (19/3) dini hari. Jenazah pasien langsung dikebumikan di Jakarta, tanpa dibawa terlebih dahulu ke tempat tinggalnya di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Solo Akan Cabut Status KLB Virus Corona Jika...
"Kami perintahkan tadi pagi pihak RSUD Cibinong untuk menjemput anak laki-lakinya yang positif COVID-19 agar dikarantina di rumah sakit," kata orang nomor satu di bumi tegar beriman itu.
Berita Terkait
-
Polemik Kunjungan Dinas Sosial Kabupaten Bogor ke Bali, Boros atau Kebutuhan?
-
Dinas Sosial Bogor 'Biarin' Korban Bencana, Pegawai Jalan-jalan ke Bali Pakai Anggaran Rp900 Juta?
-
Warpat, Puncak Asri dan Blok Buah Jadi Target Penertiban di Puncak Bogor Besok
-
Bawaslu Tegaskan Usut Video Viral Amplop Berisi Uang dari Calon Bupati Bogor
-
Warga Klapanunggal Bongkar Aib Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Candra Kusuma Soal Dugaan Perselingkuhan, Ini Buktinya!
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
Terkini
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024
-
Apakah Samsung A35 Tahan Air dan Spesifikasinya
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global