Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana | Yosea Arga Pramudita
Kamis, 30 April 2020 | 15:45 WIB
Masjid Azzahidin di Bekasi saat disemprot disinfektan setelah ada jemaah yang meninggal usai salat subuh. (Suara.com/Arga).

SuaraJabar.id - Warga di Perum Bekasi Timur Regensi, Mustika Jaya, Kota Bekasi digegerkan dengan insiden meninggalnya seorang pria berinisial M (51) seusai melaksanakan ibadah salat subuh di Masjid Azzahidin.

Wakil Ketua DKM Masjid Azzahidin Ustaz Abu (52) menjelaskan kronologi saat jemaah itu meninggal di masjid.

Menurutnya, peristiwa itu berlangsung cepat setelah para jemaah sudah selesai melaksanakan salat subuh. M, kata dia mendadak roboh ketika imam masih memimpin doa.

"Jadi salat sudah selesai, imam sedang berdoa, berdoa belum selesai beliau tersungkur," katanya saat berbincang dengan Suara.com, Kamis (30/4/2020).

Baca Juga: Cerita Novel Sebelum Teror Air Keras: 2 Kali Ditabrak hingga Rumah Diintai

Saat itu, para jemaah tak berani mendekati tubuh M. Akhirnya, warga menelepon tim kesehatan dari Puskesmas Mustika Jaya agar mengencek kondisi korban. Setelah dilakukan pemeriksan, M dipastikan sudah meninggal dunia.

Abu mengatakan, kegiatan di masjid sebenarnya sudah ditiadakan sejak virus Covid-19 melanda Tanah Air. Bahkan, untuk salat Jumat dan Tarawih kekinian juga sudah ditiadakan.

"Sebenarnya di sini sudah tidak ada kegiatan sejak pandemi Covid-19 masif di sejumlah daerah," ujarnya.

Abu menambahkan, kegiatan yang ada di Masjid Azzahidin hanya orang-orang yang menunaikan ibadah salat lima waktu. Meski tak banyak jamaah yang menunaikan salat lima waktu, pihak masjid sudah menerapkan protokol kesehatan ala pemerintah --mengedepankan physicial distancing.

"Tapi ada beberapa jamaah yang masih salat lima waktu di masjid. Selebihnya tidak ada," bebernya.

Baca Juga: Jenguk Novel Pasca Teror Air Keras, Iwan Bule Sebut Nama-nama Jenderal

Pantauan Suara.com, kekinian garis berwarna kuning hitam di beberapa pintu masuk masjid. Bahkan, penyemprotan disinfektan sudah dilakukan sejak Rabu (29/4/2020) kemarin hingga hari ini.

Bendahara DKM Masjid Azzahidin, Herman mengatakan, penyemprotan disinfektan yang digelar kemarin dilakukan oleh pihak DKM masjid. Untuk penyemprotan disinfektan yang hari ini digelar, dilakukan oleh pihak Basarnas.

"Di masjid langsung di semprot disinfektan. Sekarang juga. Kalau kemarin penyemprotan dari pihak internal, kalau sekarang dari pihah Basarnas," kata Herman.

Sebelumnya, Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing menceritakan peristiwa jemaah meninggal dunia di Masjid Azzahidin, Rabu (29/4/2020) kemarin. Warga berinisial M (51) meninggal sesuai melaksanakan salat Subuh

"Iya benar telah terjadi pria meninggal dunia di dalam masjid usai salat subuh berjamaah," kata Kompol Erna dalam keterangan persnya.

Para jemaah yang ada di masjid itu tak berani mendekat karena khawatir sang pria itu meninggal karena tertular virus corona. Setelah kejadian itu, petugas medis lengkap dengan pakaian APD Puskesmas Mustika Jaya datang. Setelah ditelusuri, teryata M punya riwayat penyakit jantung.

Load More