Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Selasa, 16 Juni 2020 | 16:20 WIB
TKP penemuan mayat di pinggir Jalan Raya Cibolangkaler Desa Cibolangkaler Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, diberi garis polisi pada, Selasa (16/6/2020). [Foto: Sukabumiupdate.com]

SuaraJabar.id - Polres Sukabumi Kota masih menyelidiki penemuan sesosok mayat pria yang bersimbah darah di Jalan Raya Cibolangkaler, Kecamatan Cisaat, Selasa (16/6/2020).

Berdasarkan hasil penyelidikan awal, diketahui korban bernama Wandi (47), warga Kampung Mangkalaya RT 02/04 Desa Mangkalaya, Kecamatan Gunungguruh, Sukabumi.

Menurut penuturan warga setempat, Wandi merupakan pemilik toko material yang tak jauh dari tempat dia ditemukan tewas di pinggir jalan.

"Kronologis berdasarkan keterangan saksi, korban malam hari sempat melaksanakan ronda di sekitar TKP. Sekira pukul 04.00 WIB korban berpamitan untuk beristirahat," ujar Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni kepada Sukabumi Update—jaringan Suara.com—Selasa (16/6/2020).

Baca Juga: Geger! Warga Cisaat Temukan Mayat Pria Bersimbah Darah di Pinggir Jalan

Tak lama kemudian, korban menjemput saksi ke rumahnya untuk memberitahukan bahwa ada orang yang mencurigakan di depan toko grosir yang lokasinya tak jauh dari toko milik korban.

Sejurus kemudian korban kembali menuju ruko sendirian sementara saksi berganti pakaian, dan mengunci rumahnya.

Saksi tak lama bergegas menyusul korban, namun korban tidak berada di lokasi.

"Lalu melintas angkutan umum yang menginformasikan kepada saksi bahwa ada korban kecelakaan yang tergeletak di pinggir jalan. Saksi kemudian mengecek korban kecelakaan tersebut, lalu diketahui bahwa korban yang tergeletak adalah saudara Wandi," ujarnya.

Saat ditemukan, kondisi jenazah Wandi sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka di bagian kepala sebelah kiri, dan pipi sebelah kiri (bawah telinga).

Baca Juga: Rekomendasi Sepeda Lipat Keren Ramah Kantong untuk Pegowes

"Jenazah saat ini sudah berada di RS R Syamsudin SH untuk menjalani autopsi. Penyebab kematian korban belum bisa diketahui, karena masih menunggu hasil autopsi dari pihak RS R Syamsudin SH. Sementara ini masih dalam penyelidikan," pungkas Sumarni.

Load More