SuaraJabar.id - Polsek Cibadak menangkap dua pelaku pencurian toko di Kampung Selakopi, Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Minggu (5/7/2020). Satu diantaranya terpaksa harus dilumpuhkan.
Penangkapan bermula saat anggota Polsek Cibadak sedang melakukan patroli. Petugas memergoki kedua pelaku sedang mencuri sebuah toko kelontong sekira pukul 04.00 WIB.
"Anggota memerogoki ada orang yang dicurigai di luar," kata Kapolres Cibadak Kompol Hadi Santoso dilansir dari Sukabumi Update—jaringan Suara.com—Minggu (5/7/2020).
"Orang yang dicurigai itu memanggil temannya yang ada di dalam toko untuk melarikan diri. Diperintahkan untuk berhenti dia tetap lari, kemudian anggota berikan tembakan peringatan," paparnya.
Meski telah diberi peringatan, namun kedua pelaku berinisial RP (25) dan SP (38) tetap acuh. Petugas pun terpaksa mengarahkan tembakan ke arah pelaku.
"Salah pelaku bisa dilumpuhkan, lalu dibawa ke rumah sakit. Dan yang satunya lagi dibawa ke Polsek Cibadak untuk dilakukan pengembangan," imbuhnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, salah satu pelaku pernah terjerat kasus hukum.
Sedangkan modus pencurian yang dilakukan keduanya yakni dengan merusak kunci dan gembok lalu merampok barang-barang berharga yang ada di dalam toko.
"Barang bukti yang sudah diamankan berupa sajam (senjata tajam), lalu kunci letter T dari baja yang biasa digunakan untuk membobol kunci motor, kemudian ada tang untuk bobol gembok, ada juga HP, tas dan sepeda motor yang digunakan pelaku," imbuhnya.
Baca Juga: Niat Jualan Tahu di Pasar Wates, Supriyanto Syok Mobilnya Digasak Maling
Kekinian RP masih berada di rumah sakit untuk mendapat perawatan usai kena tembakan oleh petugas. Sementara SP sudah diamankan di Mapolsek Cibadak.
"Ini masuknya Pencurian dengan Pemberatan. Yang jelas kami dari Polsek Cibadak, terus berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Sukabumi dan tentunya Pak Kapolres untuk kasus ini terus dikembangkan," pungkas Hadi.
Berita Terkait
-
Program 3 Juta Rumah Prabowo Bergulir di Sukabumi
-
Kasus Retret Pelajar Kristen Dibubarkan Paksa, KemenHAM Usul Para Tersangka Dibebaskan, Kenapa?
-
Tretan Muslim Sentil Stafsus Menteri HAM yang Jadi Penjamin Tersangka Perusakan Rumah di Sukabumi
-
Mesin Tukar Sampah Jadi Uang Mulai Diuji di SMAN 2 Sukabumi: Bagaimana Cara Kerjanya?
-
Mediasi Buntu, Kenapa Amuk Massa di Sukabumi Tak Terbendung? Ini Kronologi Lengkapnya
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
Terkini
-
BRI Perkuat Reputasi Global, Pimpin Daftar Bank Terbaik di Indonesia
-
Fakta Kelam Gadis 16 Tahun di Cianjur: 4 Hari Disekap, Digilir 12 Pria, Pelaku Termasuk Pelajar
-
BRI Perkuat Pendanaan Jangka Panjang Lewat Fokus pada Dana Murah
-
Duh!Lisa Mariana Dipanggil Polda Jabar, Telusuri Dugaan Video Syur dengan Pria Bertato
-
Janji Tinggal Janji? Tumpukan Sampah di Pasar Sukanagara Cianjur Jadi Bukti